SAMPIT - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Murjani Sampit menyiapkan loket khusus untuk pelayanan bakal calon legislatif (bacaleg) yang akan memproses surat keterangan kesehatan. Tujuannya agar mereka tidak bercampur dengan pasien umum, dan semua bisa terlayani dengan baik.
"Ada loket pendaftaran khusus. Yang antre hanya di pas pembayaran saja, di loket BRI (Bank Rakyat Indonesia)," kata Hermansyah, Humas RSUD dr Murjani Sampit saat dimintai konfirmasi Radar Sampit, Rabu (4/7).
Dia menjelaskan, setelah proses pembayaran selesai, bacaleg langsung ke poliklinik sesuai dengan kebutuhan surat keterangan yang diminta. Di poliklinik juga dipisah antara pasien umum dengan bacaleg yang sedang memproses surat kesehatan.
Pantauan Radar Sampit, sejumlah bacaleg dari dua partai politik (parpol), yaitu Partai Perindo dan PDIP Kotim sedang memproses surat keterangan kesehatan. Mereka mengantre di ruang tunggu untuk melakukan pembayaran di loket BRI, berbaur bersama pasien umum.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Perindo Kotim, Soesiawati mengungkapkan, Bacaleg Partai Perindo kompak untuk memproses surat keterangan jasmani dan rohani secara bersama-sama. Semua bacaleg datang ke rumah sakit untuk mengikuti proses pemeriksaan hingga selesai diterbitkan surat yang diperlukan sebagai salah satu syarat pendaftaran caleg.
"Kami dari Perindo kolektif (mengurus surat kesehatan). Ini sedang menunggu untuk pembayaran," kata Soesiawati saat dibincangi di ruang tunggu RSUD Murjani kemarin (4/7). Ia bersama sejumlah bacaleg Partai Perindo lainnya berbaur dengan masyarakat dan atau pasien umum.
Terpisah, salah seorang Bacaleg PDIP yang juga sedang memproses surat keterangan kesehatan, Kristanto, mengungkapkan bahwa pelayanan yang dilakukan pihak RSUD Murjani cukup baik.
"Pelayanan cukup memuaskan. Tapi mungkin karena keterbatasan tenaga (pegawai), jadi menunggunya cukup lama juga," ungkap Krisdianto, Bacaleg PDIP untuk daerah pemilihan (Dapil) 3 Kotim. (rm-90/fm)