PALANGKA RAYA – Gara-gara lupa mematikan kompor, rumah Mujib (40), warga Jalan Wortel IV, Kota Palangka Raya, nyaris tinggal puing, Selasa (5/1) pagi. Kediamannya terbakar saat ditinggal menjemput anak dan lupa mematikan kompor gas saat memasak air. Beruntung sebelum api membesar, tetangga sekitar berhasil memadamkan api.
Api sempat membakar bagian dapur dan plafon rumah korban. Insiden tersebut membuat warga setempat panik. Istri Mujib, Nanah (32), menuturkan, sebelum peristiwa terjadi, dirinya, anaknya, dan suami pergi ke tempat usaha yang lokasinya tak jauh dari kediamannya. Tak berselang lama, Nanah kembali ke rumah dan memasak.
Setelah menyalakan kompor dan meletakkan wajan di atasnya, nanah meninggalkan kompor gas dalam keadaan menyala. Dia pergi menjemput anaknya di warung. Tanpa diduga wajan meleleh, sehingga kompor meledak.
”Niatnya sebentar, tetapi kelupaan hingga kejadian. Untung cepat bisa dipadamkan,” ujarnya saat dimintai keterangan oleh petugas.
Faisal (38), warga sekitar mengatakan, ia melihat api membumbung dan telah membakar bagian atap dapur. Warga pun bergerak cepat memadamkan api menggunakan peralatan seadanya dibantu pemadam swakarsa.
”Api diduga berasal dari kompor gas milik korban. Katanya kompor menyala dan ditinggal hingga menjalar ke meja parabotan sampai atap rumah,” ujarnya.
Kapolsek Pahandut Kompol Gede Eka Yudharma mengatakan, polisi sudah melakukan olah TKP. Hasilnya, diduga api bersumber dari kompor gas saat ditinggal memasak. Tiga orang saksi dimintai keterangan. ”Barang bukti kompor gas diamankan dan kerugian ditaksir sekitar Rp 100 juta. Tetapi ini masih sidik,” tandasnya. (daq/ign)