SAMPIT – Puluhan papan kayu ulin di tribun penonton di lapangan sepak bola milik Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 3 Sampit hilang dicuri.
Kapolsek Baamang AKP Agoes Tri dikonfirmasi membenarkan kejadian itu. Pihaknya mendapat laporan dan langsung mengecek ke lokasi di Jalan Christopel Mihing, Kecamatan Baamang, Sampit.
"Pencurian papan kayu ulin tidak hanya kali ini saja. Sebelum saya menjadi Kapolsek Baamang pun sudah sering kejadian," ucap Agoes, Minggu (15/7) kemarin.
Ia menjelaskan, kurangnya pengawasan yang dilakukan oleh warga serta aparatur desa menjadi penyebab keamanan di lingkungan sekitar tempat kejadian perkara (TKP) minim. Selain minimnya penerangan, juga pengawasan sangat kurang.
”Sudah bertahun-tahun kasus serupa (pencurian) di tribun SMPN 3 ini. Seharusnya masyarakat sadar bahwa tempat tersebut harus ada pengawasan tersendiri,” kata Agus.
Dalam kesempatan ini, Kapolsek mengimbau kepada warga Baamang untuk kembali mengaktifkan sistem keamanan lingkungan (Siskamling) di tiap RT/RW untuk pencegahan serupa maupun tindak kriminal lainnya.
"Aktifkan siskamling tiap malam, lakukan penjagaan, tempat-tempat yang gelap harus diberi penerangan. Jika melihat adanya sesuatu yang mencurigakan, laporkan ke Kepolisian terdekat,” imbaunya. (sir/fm)