SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Sabtu, 04 Agustus 2018 11:05
Pedagang Hewan Kurban Bermunculan, Rata-rata Sapinya Dijual Seharga....
SIAP JUAL: Pedagang hewan kurban untuk hari raya Iduladha mulai bermunculan di kota Pangkalan Bun.(SLAMET HARMOKO/RADAR PANGKALAN BUN)

PANGKALAN BUN-Pedagang hewan kurban dadakan mulai bermunculan. Mereka mulai memajang hewan dagangan mereka di tenda-tenda pinggir jalan atau kandang-kandang semi permanen yang rata-rata dibangun sejak akhir Juli lalu.

Seperti yang terlihat di jalan Pasanah, kelurahan Madurejo kecamatan Arut Selatan. Pargi, pedagang hewan kurban mengakui bahwa ia mulai aktif berjualan sejak akhir bulan Juli lalu.

”Akhir bulan lalu sudah mulai jualan. Jual kambing dan sapi kurban,”katanya kepada Radar Pangkalan Bun, Jumat (3/8).

Puluhan sapi dan kambing yang dijualnya didatangkan dari Madura, Jawa Timur, dengan menggunakan kapal barang. Sapi dan kambing dagangannya dikirim dengan pengawalan orang suruhannya.

”Pakai kapal mas, ya ada yang jagain di kapal dan kasih makan. Karena pelayarannya bisa lebih dari 24 jam,”terangnya dengan logat Madura yang khas.

Selama ini ketika mendatangkan hewan kurban, ia tidak harus datang ke lokasi peternakan. Karena sudah menjadi langganan dan sudah kualitas hewan yang dipesannya sudah dijamin.

Kemudian untuk urusan harga, sapi yang dijual saat ini paling murah dikisaran Rp 15 juta dan paling mahal Rp 36 juta. “Sapi Madura kan tidak terlalu besar, bisa dibilang harganya cukup ekonomis,” cetus Pargi.

Berbeda dengan Pargi, pedagang hewan kurban lainnya, Panut mengatakan mulai tahun ini sebagian sapi dagangannya tidak lagi didatangkan dari luar Kalteng. “Sekarang sebagian dari Jawa dan Madura, sebagian lagi dari peternak lokal di Pangkalan Lada,”ucapnya.

Menurutnya saat ini jumlah peternak sapi di Kabupaten Kobar sudah mulai banyak. Dan saat musim kurban sekarang ini, sapi-sapi mereka sudah banyak yang siap jual.

”Mungkin harganya sedikit beda, tapi masih dapatlah (untung) karena ongkos angkutnya lebih murah. Dan kita bisa pantau sendiri ke kandang para peternak,”tandas Panut. (sla/gus)

 

 


BACA JUGA

Rabu, 30 April 2025 13:09

Asisten I Setda Kobar Resmikan Gerai Gramedia Pertama di Kalimantan Tengah

PANGKALAN BUN - Asisten I Setda Kotawaringin Barat (Kobar), Tengku…

Selasa, 29 April 2025 17:41

Pelabuhan Penyeberangan Akses Penghubung Antar Desa

PANGKALAN BUN – Dalam upaya percepatan pembangunan yang merata, Pemerintah…

Selasa, 29 April 2025 17:41

Perusahaan Diimbau Laporkan Hasil Rekrutmen Job Fair

PANGKALAN BUN – Ajang Job Fair Kolaborasi yang diselenggarakan pada…

Selasa, 29 April 2025 17:39

Dewan Apresiasi Peresmian Taman Kolaborasi

PANGKALAN BUN – Anggota DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) dari…

Selasa, 29 April 2025 13:15

Komisi A DPRD Minta Sekolah Patuhi Edaran Bupati, Terkait Larangan Pungutan

PANGKALAN BUN – Ketua Komisi A DPRD Kotawaringin Barat, Muhammad…

Senin, 28 April 2025 17:14

Job Fair Sediakan Beragam Lowongan Kerja

PANGKALAN BUN – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) melalui Dinas…

Senin, 28 April 2025 17:13

Perusahaan Penyerap Tenaga Kerja Dapat Penghargaan

PANGKALAN BUN– Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) memberikan penghargaan kepada…

Senin, 28 April 2025 17:12

Penertiban Lahan Oleh Satgas PKH Harus Ada Batasan Luasan

PANGKALAN BUN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kotawaringin Barat…

Jumat, 25 April 2025 11:59

Bupati: Masyarakat Tak Perlu Risau dengan Kehadiran Satgas PKH

PANGKALAN BUN– Bupati Kotawaringin Barat (Kobar), Hj. Nurhidayah, mengimbau masyarakat…

Jumat, 25 April 2025 11:58

Job Fair Kolaborasi Sediakan 800 Lowongan Kerja di Kobar

Pangkalan Bun – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat melalui Dinas Tenaga…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers