SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Selasa, 07 Agustus 2018 20:40
Agar Panen Buah Melimpah Setiap Tahun

Menilik Ritual Manggara' Buah

BUDAYA: Masyarakat Desa Nyalang, Kecamatan Delang, Kabupaten Lamandau, melaksanakan kegiatan manggara' buah, pekan lalu.(RIA/RADAR SAMPIT)

Kabupaten Lamandau banjir buah-buahan lokal.  Agar panen buah melimpah setiap tahun, masyarakat Dayak Tomun melakukan ritual manggara' buah. Buah dilempar ke semua rumah warga yang dilewati. 

RIA M. ANGGRAENI, Nanga Bulik

Di sepanjang Jalan Batu Batanggui Nanga Bulik, berjajar pedagang buah. Ada durian, terontungan, pempa'an,  kusi, kembayau,  cempedak, manggis, mentawa, sedawak, kapul, rambutan, asam putar, rambai, dan ramania.

Di tahun-tahun sebelumnya, buah lokal ini jarang berbuah. Bahkan durian dan cempedak pun didatangkan dari Kalimantan Barat. 

Mardi,  pedagang buah lokal, mengatakan bahwa beberapa jenis buah sudah mulai langka dan sulit ditemukan lagi.  Bagi warga pendatang,  kehadiran buah-buahan lokal yang unik dan khas ini begitu menggoda untuk dicoba. 

Agar banjir buah lokal seperti ini bisa terjadi setiap tahun,   masyarakat Dayak Tomun melakukan ritual manggara' buah atau dalam bahasa Indonesia berarti melempar buah. 

Pekan lalu, masyarakat Desa Nyalang, Kecamatan Delang, Kabupaten Lamandau, melaksanakan kegiatan manggara' buah. Di malam hari, puluhan warga tampak menggendong ranjung (keranjang dari rotan yang digendong) berisi berbagai jenis buah-buahan. Selanjutnya mereka menuju ke rumah adat dan melemparkan sebagian buah ke rumah adat. 

"Tradisi ini biasa dilakukan setiap akhir musim buah- buahan (buah durian). Ritual manggara' buah atau mengantar buah bertujuan untuk menghilangkan sakit penyakit yang ditimbulkan oleh musim buah-buahan,  dan juga bertujuan untuk berbagi dengan warga masyarakat yang tidak menyambut buah (mengumpulkan buah durian di Bukit)," beber Plt Kepala Dinas Pariwisata kabupaten Lamandau Frans Ependi. 

Kegiatan manggara' ini dilakukan di malam hari. Zaman dahulu warga yang baru turun dari kebun atau hutan mencari buah durian, melemparkan buah-buahan yang dibawanya ke rumah rumah-rumah warga. Sehingga semua warga desa ikut merasakan makan buah-buahan. 

 "Kegiatan manggara' buah di Desa Nyalang dipusatkan di balai adat Desa Nyalang. Ritual adat yang dilaksanakan adalah manggara'  melempar buah ke rumah adat yang dilakukan oleh sekelompok warga yang ceritanya baru pulang dari kegiatan mengumpulkan durian di hutan," tuturnya.

Warga yang melempar buah tersebut disambut oleh mantir adat dengan bakato adat (kata-kata adat). Dia menanyakan maksud kedatangan mereka. Baru kemudian rombongan yang membawa buah dipersilahkan masuk ke rumah adat, dilanjutkan dengan menyerahkan buah buahan yang dibawa tersebut  untuk dimakan bersama atau dibagikan kepada warga. Lalu diakhiri dengan makan adat bersama. 

Kegiatan ini sebenarnya sebagai ungkapan rasa syukur kepada Tuhan karena buah-buahan melimpah. Selain itu juga untuk  menumbuhkan kembali semangat kebersamaan antar warga. Mereja juga percaya ritual ini dapat menghindarkan warga masyarakat dari bala atau penyakit akibat buah-buahan. Warga juga berharap tahun berikutnya kembali panen buah berlimpah.

Frans menilai,  ritual manggara' buah di Desa Nyalang ini bisa dijadikan salah satu agenda wisata tahunan. Dia mengapresiasi Kades Nyalang yang mencoba mengangkat kembali tradisi manggara' buah yang sudah lama ditinggal.  (mex/yit) 

 


BACA JUGA

Kamis, 04 Desember 2025 08:50

Astra Agro Perkuat Komitmen Tingkatkan Kesehatan Masyarakat di Kotawaringin Barat Melalui Program Astra Sehat

 PANGKALAN BUN – PT Astra Agro Lestari Tbk (Astra Agro)…

Jumat, 28 November 2025 12:00

Enam Fraksi Sepakati Tiga Raperda Ditetapkan Jadi Perda

PANGKALAN BUN – Setelah melalui proses pembahasan yang cukup panjang,…

Rabu, 26 November 2025 10:05

Minta Pemkab Lebih Perhatikan Guru di Pelosok

PANGKALAN BUN – Memperingati Hari Guru Nasional 2025, Ketua Komisi…

Senin, 24 November 2025 09:47

Sinergi Membangun Kobar, DPRD Harapkan Kolaborasi Antarinstansi Makin Solid

PANGKALAN BUN – Ketua DPRD Kotawaringin Barat (Kobar), Mulyadin, menekankan…

Rabu, 19 November 2025 12:59

DPRD Kobar Soroti Penurunan Voltase di Desa Melawen, Warga Keluhkan Kerusakan Peralatan Listrik

PANGKALAN BUN – DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) menyoroti persoalan…

Selasa, 18 November 2025 13:27

APBD Turun Rp300 Miliar, OPD Diminta Sesuaikan Program

PANGKALAN BUN – Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten…

Sabtu, 15 November 2025 10:05

Tiga Raperda Rampung Dibahas DPRD dan Pemkab Kobar

PANGKALAN BUN – Tiga Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) yang diajukan…

Rabu, 12 November 2025 12:43

Ketua DPRD Kobar Apresiasi Wajib Pajak Dukung Peningkatan PAD

PANGKALAN BUN – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten…

Senin, 10 November 2025 12:28

DPRD Kobar Apresiasi Nikah Massal dan Pasar Murah di Arut Utara

PANGKALAN BUN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin…

Sabtu, 08 November 2025 12:48

DPRD Kobar Konsultasi ke OJK, Bahas Maraknya Investasi Ilegal dan Penipuan Online

PANGKALAN BUN – Meningkatnya laporan masyarakat terkait penipuan investasi ilegal…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers