NANGA BULIK - Sepasang suami istri menghilang di Sungai Lamandau. Hingga berita ini ditulis, belum diketahui pasti penyebab mengilangnya kakek dan nenek teraebu.
Kepala Satpol PP dan Damkar Lamandau Triadi saat dikonfirmasi membenarkan bahwa sepasang suami istri yang menghilang tersebut merupakan mertua dari salah satu anggota Satpol PP Nanang Nebor.
Kedua pasutri tersebut yakni Tagar (70) dan Ani (65) warga di RT 6 Desa Beruta Kecamatan Bulik. Mereka diketahui menghilang pada hari Sabtu (27/10). Meteka saat itu mengikuti acara kebaktian memperingati 40 hari meninggalnya keluarga saudara Yunan di seberang sungai Lamandau.
”Informasi yang kita dapat pada hari tersebut kedua korban sebelumnya mengikuti kebaktian di Rt. 01 mengikuti acara 40 hari meninggalnya keluarga sdr. Yunan yang berlokasi di seberang sungai lamandau,” ungkapnya.
Namun sekitar pukul 19.00 WIB kakek nenek ini tidak kunjung kembali ke rumah. Hingga keluarga korban melihat bahwa perahu yang digunakan untuk menyeberang, sudah tertambat di pinggir sungai RT 06.
”Perahunya ada, namun kedua korban tidak ada di rumah, sehingga warga langsung berupaya melakukan pencarian, ” ucapnya.
Terpisah, kepala BPBD Lamandau, Tiryan Kuderon membeberkan bahwa pencarian oleh warga telah dilakukan hingga tengah malam dan belum membuahkan hasil. Pencarian sempat dihentikan karena kondisi cuaca hujan.
”Pagi ini kami sudah berkoordinasi dengan Tagana, Satpol PP, Polsek, tim CRT, dan lainnya untuk ke lapangan, melanjutkan pencarian. Semoga segera ditemukan, ” harapnya. (mex/oes)