PANGKALAN BUN - Sebanyak 2.200 siswa baru tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI) di Kabupaten Kotawaringin Barat menerima seragam gratis. Program pemberian seragam itu hanya diperuntukan bagi siswa baru dari keluarga yang tidak mampu.
Kepala Bidang Sekolah Dasar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kobar Kartono mengatakan, seragam gratis untuk tingkat SD dan MI telah didistribusikan ke seluruh sekolah. Pembagiannya melibatkan cabang dinas pendidikan dan kebudayaan di masing-masing kecamatan.
"Seragam gratis bagi murid baru tingkat SD dan MI telah kita distribusikan kepada 200 sekolah baik negeri dan swasta," kata Kartono.
Program seragam gratis bagi pelajar dari keluarga kurang mampu ini dilakukan dengan harapan bisa meringankan beban orang tua murid.
"Seragam gratis yang kita bagikan ini ada tiga jenis yakni seragam merah putih, Pramuka dan seragam batik, untuk batik sendiri mulai tahun ajaran ini kita sudah menggunakan batik khas Kobar," imbuh Kartono.
Pihaknya juga mengakui bahwa dalam pendistribusian seragam gratis ini memang sedikit terlambat. Pasalnya pengerjaan seragam dilakukan oleh rekanan. Sedangkan rekanan sendiri menunggu ukuran badan dari murid baru yang berhak menerima seragam tersebut. Dengan keterlambatan itu, Kartono menganggap bahwa hal tersebut bisa menjadi acuan dan evaluasi untuk tahun berikutnya, untuk lebih bagus lagi.
"Keterlambatan itu karena data ukuran baju. Karena harus diukur satu persatu.Namun sekarang semua sudah beres," jelasnya. (rin/sla)