PALANGKA RAYA – Ruas Jalan Tjilik Riwut merupakan jalur tengkorak. Kecelakaan sering terjadi di jalur itu. Senin (3/12)., misalnya, hanya dalam kurun waktu beberapa jam, dua lakantas tunggal terjadi, beruntung tidak ada jiwa maanusia melayang.
Peristiwa pertama terjadi di Jalan Tjilik Riwut Kilometer 12,3, Senin, sekitar pukul 14.30 WIB. Pengendara motor KH 5267 TL, Gastro (37) ,bersama keluarga menjadi korban kecelakan tunggal. Lakalantas itu setelah dia mengerem mendadak karena menghindari pejalan kaki. Akibat tidak seimbang dan tidak bisa mengendalikan laju motor hingga terjatuh.
Akibat kejadian itu, Gastro luka parah dibagian di wajah dan kepala mengeluarkan darah. Sang istri, hanya menderita luka ringan, sementaara sang-anak terluka di bagian pelipis. Beruntung, keduanya segera dievakuasi ke rumah sakit.
Evi, istri Gastro mengatakan, ketika itu mereka dari arah Palangka Raya menuju Tangkiling. Tepat di lokasi kejadian, mobil di depan berhenti mendadak, sehingga suaminya juga mendadak berhenti. Tetapi, di saat bersaman, ada pejalan kaki tiba-tiba muncul hingga mereka terjungkal dan terjatuh.
”Kami terjatuh semua, tetapi suami saya paling parah,” ujarnya yang telihat syok.
Insiden kedua terjadi di Jalan Tjilik Riwut kilometer 13,5. Di lokasi itu mobil pikap bernopol KH 8694 NP bermuatan barang dagangan terbalik hingga berhamburan. Peristiwa itu diduga terjadi akibat kecelakaan tunggal. Berdasarkan pengakuan masyarakat, mobil sempat terbalik tiga kali hingga akhirnya berhenti.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu, tetapi pengemudi mobil dan istrinya megalami luka parah dan dirujuk ke RSUD dr Doris Slyvanus. Identitas keduanya belum diketahui.
”Sudah dibawa ke rumah sakit. Identitas belum tahu, informasinya parah dan sudah dievakuasi warga ke rumah sakit,” ujar petugas di lokasi. (daq/ign)