SAMPIT – Kunjungan pasien Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Murjani Sampit diperkirakan akan mengalami peningkatan saat akhir tahun nanti.
Wakil Direktur Pelayanan Medik di RSUD dr Murjani, Yudha Herlambang mengatakan umumnya kunjungan IGD di RSUD mengalami peningkatan diakibatkan karena mobilisasi masyarakat tinggi. Hal ini kemungkinan juga berdampak pada tingkat kecelakaan dan kesehatan menurun karena banyak masyarakat yang memanfaatkan tahun baru untuk berlibur menuju tempat rekreasi.
”Setiap akhir tahun biasanya memang terjadi peningkatan apalagi dekat akhir tahun dan tahun baru, karena mobilisasi tinggi dan banyak masyarakat yang memanfaatkan waktunya untuk liburan ke luar kota maupun ke wahana rekreasi. Sehingga jalanan padat dan kemungkinan bisa berdampak pada kecelakaan jika tidak berhati-hati,” kata Yudha Herlambang, Kamis (20/12).
Yudha mengatakan pelayanan RSUD untuk IGD tetap buka, meskipun pada hari libur dan begitu pula untuk pasien rawat inap.
”Meskipun libur pelayanan di IGD tetap buka 24 jam dan sama halnya dengan pelayanan rawat inap tidak ada yang tutup. Kecuali pelayanan poliklinik tidak buka pada saat hari H Natal dan Tahun Baru,” ujarnya.
Kabid Pelayanan Medik di RSUD dr Murjani Ari Wijayanto menyampaikan berdasarkan data kunjungan pasien rawat inap dan pasien IGD mulai terjadi lonjakan.
Pada Desember 2017, kunjungan pasien IGD rawat jalan berjumlah 1.842 pasien sedangkan pada awal Desember hingga tanggal 20 Desember terakhir kunjungan pasien IGD rawat jalan berjumlah 908.
”Kalau dilihat dari data keseluruhan kunjungan pasien IGD rawat jalan pada tahun 2017 totalnya berjumlah 17.362 pasien, sedangkan untuk data kunjungan pasien rawat inap pada tahun 2017 totalnya berjumlah 16.292 pasien. Sementara untuk tahun 2018 masih berjalan jadi belum bisa kami rekap total, harapannya semoga terjadi penurunan jumlah pasien dari tahun lalu,” ujar Ari wijayanto. (hgn/oes)