SAMPIT-Warga di Kecamatan Mentaya Hilir Selatan, yang permukimannya tergenang air, khawatir banjir meninggi. Ini mengingat potensi hujan yang terus terjadi akhir-akhir ini.
”Memang air sudah mulai surut hanya sisa genangan air di sejumlah titik. Tapi kalau hujan sekali lagi bisa tenggelam tempat kami,” ungkap Pandi, tokoh masyarakat di RT 23 Kelurahan Basirih Hilir, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan, Kamis (21/1).
Diberitakan sebelumnya, sebanyak lima RT di Kecamatan Mentaya Hilir Selatan terendam air setinggi lutut orang dewasa. Ratusan rumah tergenang air. Banjir disebabkan meluapnya Sungai Sapihan, anak Sungai Mentaya, dan buruknya saluran air di kawasan tersebut.
Kawasan yang dilanda banjir, yakni RT 22, RT 23, dan RT 24 di Kelurahan Basirih Hilir. Dua RT lainnya, yaitu RT 15 dan RT 16 di Kelurahan Samuda Kota, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan. (oes)