SAMPIT-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Timur (Kotim), ditunjuk menjadi penyelenggara rapat koordinasi (rakor) Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Se-Kalimantan, yang digagas Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng). Rakor ini rencananya akan digelar pada minggu ketiga di bulan Maret 2019 mendatang.
Sebagai persiapan awal, rapat lintas sektor telah digelar di kantor Badan Kesbangpol Kotim, di pimpin oleh Wakil Bupati Kotim, M Taufiq Mukri, yang juga dihadiri pula oleh Kepala Badan Kesbangpol Kalteng, Agus Pramono, serta sejumlah pengurus FKDM Kotim.
”Karena sudah ditunjuk gubernur menjadi tuan rumah, maka Kotim siap menyelenggarakan rakor FKDM Se Kalimantan, yang diperkirakan pada minggu ketiga bulan Maret nanti,” ujar M Taufiq Mukri di sela rapat.
Menurutnya, ada lima provinsi di Kalimantan yang akan hadir dalam pelaksanaan rakor FKDM nanti, yaitu Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara dan Kalimantan Tengah sebagai tuan rumah.
Taufiq menambahkan, setelah ini pihaknya akan menunggu informasi atau petunjuk dari gubernur untuk kepastian jadwal pelaksanaan rakor tersebut.
Selanjutnya, Kepala Badan Kesbangpol Kalteng, Agus Pramono mengatakan dipilihnya Kota Sampit sebagai tempar rakor FKDM Se Kalimantan nanti, itu karena Sampit merupakan daerah yang memang welcome pemimpinnya. Selain itu dari sisi sarana dan prasarana, Sampit memenuhi syarat untuk dilakukannya kegiatan tersebut.
Diuraikannya, hal ini juga berkaca pada kejadian kerusuhan tahun 2001 lalu, yang pemulihan kondisinya sangat cepat, pasca konflik.
”Sehingga hasil koordinasi dengan beberapa provinsi, Sampit layak dijadikan tempat, sekaligus untuk melihat secara langsung penanganan konflik sosial yang sekarang sedang digalakkan, sesuai dengan undang-undang No. 17 tahun 2017,” terangnya.
Ditambahkan Agus, selain rakor, rangkaian kegiatan lainnya yang akan digelar nanti antara lain outbond di Pantai Ujung Pandaran, sekaligus melihat lokasi wisata lainnya.
”Ujung Pandaran sangat tepat sekali untuk dilakukan kegiatan sambil melihat situasi Sampit, karena lokasi pantainya cukup bagus. Ini tempat wisata yang harus kita kenalkan kepada peserta” pungkasnya. (rm-96/gus)