PANGKALAN BUN - Bupati Kobar Hj Nurhidayah meminta masyarakat agar bisa menjaga dan terus menghidupkan budaya gotong-royong di lingkungan masing-masing. Salah satunya berupa gotong-royong membersihkan lingkungan
“Untuk meningkatkan kebersamaan dalam masyarakat, kami harap agar budaya gotong royong di aktifkan lagi. Salah satunya berupa gotong-royong membersihkan lingkungan,” katanya.
Aksi buang sampah di pinggir jalan yang terjadi beberapa waktu lalu karena kurang pedulinya masyarakat. Namun dengan membudayakan kegiatan gotong royong, hal tersebut tidak terjadi lagi. Karena menjaga lingkungan bersih ini tanggung jawab bersama.
Bupati menjelaskan, urusan sampah ataupun kebersihan lingkungan memang menjadi tanggung jawab bersama. Untuk itu warga masyarakat juga wajib menjaga lingkungan sekitarnya untuk menjamin kebersihan dan jesehatan.
“Makanya melalui program pemerintah daerah melalui kegiatan Jumat Bersih setiap hari Jumat yang rutin kita laksanakan ini, sebagai upaya untuk menghidupkan kembali budaya gotong royong yang selama ini sudah terjaga dan terjalin dengan baik di kabupaten Kotawaringin Barat,” jelasnya.
Selaku pemimpin daerah, pihaknya selalu intens berinteraksi serta menghimbau kepada masyarakat, khususnya pada pelaksanaan Jumat bersih, agar warga menjadikan program kebersihan bukan hanya seremonial saja.
“Karena memang banyak hal yang bisa kita dapat dari kegaiatan gotong royong Jumat bersih, selain bisa berinteraksi atau silaturahmi sesama warga, juga berdampak pada kesehatan, serta yang paling terpenting adalah lingkungan yang terjaga akan kebersihannya,” imbuhnya.
Terkait kegaiatan rutin gotong royong di lingkungan masyarakat, diharapkan bisa dilaksanakan maksimal sesuai dengan apa yang telah ditetapkan.
“Kami berharap masyarakat juga sadar akan kewajibannya untuk terlibat dalam kegaiatan gotong royong di lingkungan masyarakat, kalaupun waktunya berbenturan dengan jam kerja maka harus menyesuaikan dengan hari lainnya, seperti sabtu dan minggu,” pungkasnya. (rin/sla)