SAMPIT – Hujan deras disertai petir di Kota Sampit, Senin (13/5), sore, mengakibatkan kabel di sebagian wilayah Sampit terputus. Petugas PLN perlu waktu melakukan perbaikan, sehingga berdampak pada pemadaman sebagian pelanggan.
Salah satu titik yang menjadi fokus perbaikan di lokasi simpang empat Jalan Pelita – Kapten Mulyono. Staf teknisi PLN Rayon Sampit Deby Putra menyampaikan permintaan maaf terkait hal tersebut.
”Terjadi gangguan listrik yang diakibatkan sambaran petir ke jaringan listrik PLN. Maaf atas ketidaknyamanan karena terputusnya aliran listrik akibat cuaca yang tidak mendukung,” kata Deby.
Deby menuturkan, petugas sudah terjun ke lokasi untuk melakukan perbaikan. Setelah perbaikan rampung, aliran listrik kembali normal. ”Daerah yang tersambar petir hampir sebagian di wilayah Sampit,” ujarnya.
Deby menambahkan, untuk pasokan listrik selama Ramadan terpantau cukup aman. Namun, pihaknya tidak bisa memprediksi gangguan akibat alam atau cuaca.
”Kami sudah upayakan sebelum Ramadan untuk melakukan pemeliharaan dan perbaikan jaringan. Untuk gangguan yang disebabkan cuaca, kami tidak bisa prediksi, tapi kami berusaha optimalkan keandalan jaringan,” tegasnya.
Menurut Deby, selama Ramadan terjadi peningkatan penggunaan daya listrik sebesar 3 Megawatt. ”Biasanya beban puncak sekitar 42 Megawatt, saat Ramadan meningkat sampai 45 Megawatt,” tandasnya. (rm-97/ign)