PALANGKA RAYA – Pemerintah Provinsi Kalteng (Kalteng) terus mamacu program pembangunan Rumah Sakit (RS) Tipe A di Kota Palangka Raya. Pemerintah optimistis proyek besar itu mulai dibangun tahun 2020 nanti.
Asisten II Setda Kalteng, Nurul Edy menyebutkan, rencana pembangunan RS Tipe A tersebut saat ini terus berproses dan pemerintah melalui pihak terkaitnya terus mematangkan perencanaannya, terutama dari segi persyaratan yang dibutuhkan.
“Karena pembangunan rumah sakit tersebut tidak menggunakan anggaran daerah, namun menggunakan Kerja sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU). Sehingga saat ini pemerintah melengkapi apa yang dibutuhkan terkait hal tersebut,” katanya, Rabu (15/5)
Melihat progresnya hingga saat ini, pemerintah merasa yakin bahwa kerja sama dengan pihak ketiga tersebut dapat segera disepakati dan pada 2020. Sehingga tahap awal pembangunan rumah sakit ini dapat dilaksanakan tahun depan.
Lebih lanjut dia mengatakan, rencana pembangunan Rumah Sakit Tipe A ini sebagai salah satu upaya yang dilakukan Pemerintah Provinsi Kalteng dalam mempercepat dan memaksimalkan sarana prasarana pelayanan dasar masyarakat di daerah ini, terutama di sektor kesehatan.
“Kalau saya optimis (dibangun 2020, red) karena melihat proses sekarang berjalan lancar. Pemerintah tentu akan memantau perkembangannya, untuk memastikan kelancaran pelaksanaan kegiatan ini,” ucapnya.
Terpisah Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) Kalteng Yuren S Bahat mengatakan, bahwa saat ini rencana pembangunan Rumah Sakit Tipe A Provinsi Kalteng tersebut terus berproses.
Untuk KPBU tersebut, ujar Yuren, saat ini difasilitasi oleh pihak Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional, Kementerian Keuangan, dan Kementerian Dalam Negeri. Bahkan saat ini studi pendahuluan sudah selesai dan saat ini sudah naik ke outline business case (OBC), yang tidak lama lagi dilanjutkan ke final business case (FBC).
“Tahapannya banyak sekali, tapi kami targetkan di triwulan I 2020 sudah ada tender. Artinya, proses pembangunannya bisa dilaksanakan pada 2020 itu juga. Ya, optimis dengan tahapan yang sekarang sudah berlangsung,” pungkasnya. (sho/ign)