PANGKALAN BUN- Jumlah pemudik yang melalui Pelabuhan Panglima Utar, Kumai diprediksi mencapai 34 ribu orang. Hingga H-7 kemarin sekitar 11.941 orang telah meninggalkan Kalteng melalui salah satu pelabuhan tersibuk di Kalteng itu.
Kepala Sub Seksi Lalu Lintas Angkutan Laut dan Usaha Pelabuhan Kantor Kesyahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kumai Azwar Anas mengatakan, arus mudik ini sudah mulai padat. Dimana hampir setiap kunjungan kapal ke Pelabuhan Panglima Utar Kumai ini mengangkut banyak penumpang.
“Jumlah penumpang sudah mulai ada lonjakan. Dari H-15 hingga H-7 lebaran ini ribuan pemudik telah diberangkatkan dengan kapal dari PT Pelni, PT Dharma Lautan Utama, dan PT ASDP,” kata Azwar Anas.
Setiap keberangkatan kapal, kini rata-rata sudah mengangkut sekitar seribu atau bahkan lebih penumpang. Seperti pada H-8, KM Kelimutu mampu mengangkut 1.602 orang menuju semarang dan KM Awu mampu mengangkut 1.529 pada H-7 kemarin.
“Kapal yang mengangkut penumpang tidak boleh melebihi kapasitas kapal dan juga dispensasi. Itu tidak boleh dilanggar, dan hal ini juga sudah menjadi kesepakatan bersama,” ujarnya.
Hingga saat ini, untuk keberangkatan selanjutnya masih ada sekitar 2700 tiket
dari PT Pelni, PT Dharma Lautan Utama, dan PT ASDP yang belum terjual.
“Kami perkirakan masih ada 20 sampai 21 ribuan orang yang belum mudik. Sehingga dalam waktu tujuh hari kedepan ini masih ada banyak kapal yang mengangkut pemudik dari Pelabuhan Panglima Utar Kumai,” jelasnya.
Kepala Cabang PT DLU Kumai Firman mengatakan, untuk ketersediaan tiket saat ini sangat terbatas. Tiket DLU telah banyak yang terjual kepada calon penumpang kapal.
“Untuk arus mudik, jumlah tiket yang tersisa pada tanggal 3 Juni atau H-2 lebaran masih sekitar 250 tiket. Selebihnya tiket sudah habis terjual,” kata Firman.
Sementara untuk hari H PT DLU tidak ada kapal yang melayani penumpang. Kemudian baru ada kunjungan lagi setelah lebaran.
Selanjutnya Aris dari PT ASDP Kumai ini yang melayani arus mudik dari Pelabuhan Roll On Roll Off (Roro) di Tempenek Kumai dengan tujuan Kendal Jawa Tengah. Untuk arus mudik kali ini masih ada dua kali kunjungan.
“Ketersediaan tiket ini masih ada. Kita jual tiket pada saat ada kedatangan kapal. Jika sesuai kapasitas KM Kalibodri itu bisa mengangkut 490 penumpang dan masih ada dua kali lagi. Sehingga masih ada sekitar 900 tiket,” jelasnya.
Sementara itu untuk ketersediaan tiket sendiri untuk PT Pelni ini masih ada 1.578 hingga H-2 lebaran. Namun pada saat hari H atau tanggal 5 dan 6 Juni itu juga ada kapal lagi.
“Tiket yang tersisa hingga H-2 itu 1.578. Tapi pada tanggal 5 Juni itu ada Kapal Egon jurusan Semarang yang kapasitasnya kurang lebih 900 an baru terjual 69 tiket dan tanggal 6 Juni itu ada KM Kalimutu dengan tujuan Surabaya dengan kapasitas penumoang 1.602 dan baru terjual tiketnya 186,” kata Kepala Cabang Pelni Pangkalan Bun, Isdwisanto. (rin/sla)