SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Jumat, 05 Juli 2019 09:21
Pemprov Kalteng Tuntut Peran PBS Turunkan Stunting
INGATKAN PBS: Gubernur Kalteng Sugianto Sabran usai melakukan pertemuan dengan Walhi Kalteng beberapa waktu lalu. Dia menekankan perusahaan yang beroperasi di provinsi ini untuk melaksanakan kewajiban, salah satunya CSR.(MMC KALTENG)

PALANGKA RAYA – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) menuntut peran semua pihak untuk berperan aktif dalam menurunkan angka stunting di provinsi ini. Hal ini dikarenakan angka stunting di Kalteng  masih cukup tinggi karena berada di atas rata-rata nasional.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kalteng Fahrizal Fitri menyebutkan, dukungan dari semua pihak terutama dari Perusahaan Besar Swasta (PBS) yang ada di daerah ini, baik di sektor Pertambangan, Perkebunan, maupun Perhutanan sangat diharapkan.

“Secara angka memang mengalami penurunan dari 38 persen turun menjadi 34 persen pada 2018, namun kalau dilihat per kabupaten, penurunannya belum semuanya mengalami penurunan secara signifikan,” katanya kemarin.

Maka dari itu persoalan ini harus menjadi perhatian semua pihak, karena stunting ini berpengaruh pada pertubuhan fisik  dan kecerdasan anak.Sehingga ke depan diharapkan stunting ini jangan sampai memengaruhi generasi-generasi Kalteng.

“Penangananya harus dari sekarang dan semuanya terlibat. Karena pada dasarnya langkah penurunan angka stunting ini untuk Kalteng ke depannnya,” ucapnya.

Lebih lanjut dia mengatakan, bahwa ajakan kepada perusahaan ini karena tidak sedikit daerah yang angka stuntingnya tinggi terdapat di sekitar daerah PBS. Langkah yang dilakukan perusahaan bisa melalui program kepedulian sosial masyarakat yang mengarah langsung kepada peningkatan derajat kesehatan.

Artinya PBS dituntut dapat memerhatikan isu-isu di daerahnya masing-masing dengan melakukan kolaborasi terhadap program yang menyentuh sepenuhnya keberadaan masyarakat dari sisi kesehatan Dengan langkah ini masyarakat benar-benar merasakan manfaat dari dana CSR perusahaan tersebut.

"Saya berharap sekali peranan perusahaan di daerah ini, khususnya yang di sektor kehutanan, perkebunan dalam berperan aktif berkontribusi terhadap kesehatan masyarakat,” pungkasnya. (sho/ign)

 


BACA JUGA

Selasa, 08 September 2015 21:50

Ratusan PNS Masih Mangkir, Laporkan Harta Kekayaan

<p>SAMPIT &ndash; Sebanyak 240 Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau Aparatur Sipil Negara di lingkup…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers