SAMPIT- Masyarakat Kotim terus diminta untuk waspada terhadap kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang masih marak belakangan ini. Sebagai salah satu upaya menindak cepat adanya kebakaran, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat (Kotim) membagikan motor roda tiga dan pemadam kebakaran ke 12 kecamatan.
Kepala Pelaksana BPBD Kotim M Yusuf menjelaskan, bantuan peralatan tersebut diharapkan dapat membantu melakukan pemadaman kebakaran dengan cepat, sehingga api tidak sempat meluas.
”Peralatan pemadaman kebakaran yang diberikan berupa kendaraan roda tiga, mesin pompa, dna perlengkapan pemadam lainnya seperti sepatu, pakaian khusus, helm, dan yang lain,” tuturnya.
Dijelaskan Yusuf, bantuan itu juga sebagai upaya agar penanganan kebakaran lahan di kecamatan agar bisa cepat dan lebih maksimal. Mengingat, hingga saat ini pihaknya terus berupaya melakukan pengendalian kebakaran lahan, meskipun di beberapa lokasi sumber air sudah mulai mengering.
”Jika ada informasi dari masyarakat kami akan lakukan pemadaman secepat mungkin. Sehingga api tidak terus meluas, dan dampak kebakaran lahan berupa kabut asap bisa tertangani,” pungkasnya.
Ditambahkan Yusuf, apabila api kebakaran sudah besar maka akan sulit untuk dipadamkan, dan sebaliknya jika api baru muncul, maka akan lebih mudah diatasi.
Sementara itu diinformasikan, penanggulangan karhutla di Kotim ini juga dilakukan melalui jalur udara, di wilayah yang sulit dijangkau jalur darat. Pengoperasian helikopter pengebom air itu dinilai cukup efektif untuk menangani karhutla, yang marak di selatan Kotim. (yn/gus)