SAMPIT—Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-50 dan Festival Seni Qasidah Rebana tingkat Kabupaten Kotim dipastikan siap digelar pada tanggal 7 hingga 11 September mendatang. Berdasarkan hasil rapat evaluasi Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kotim, dan laporan panitia kegiatan ini akan dipusatkan di Kecamatan Tualan Hulu.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kotim Halikinnor menjelaskan, sekali pun sempat tertunda jadwal pelaksanaannya, namun kali ini sudah benar-benar siap. Terutama dari sisi pemondokan kafilah, lapangan, tribun, dan lokasi pelaksanaan lomba. Persiapan sudah rampung dikerjakan, sehingga pada hari Kamis atau Jumat nanti para kafilah dari 16 kecamatan lainnya dijadwalkan berdatangan ke lokasi kegiatan.
"Pemondokan kafilah untuk setiap kecamatan sudah disiapkan. Pemondokan menggunakan rumah warga yang dapat menampung sekitar 35 sampai 40 orang kafilah," terangnya.
Halikin menjelaskan, kegiatan ini awalnya ingin dilaksanakan pada Agustus lalu, namun karena padatnya agenda pemerintah di bulan tersebut, maka ditunda di bulan September. Saat ini masing-masing kecamatan sedang menyiapkan para kafilahnya, dna diharapkan akan ada kader-kader baru yang menjuarai setiap kategori yang dilombakan. Sehingga nantinya juga akan mewakili Kotim ke tingkat provinsi hingga ke tingkat nasional.
"Kendala yang disampaikan panitia, baik terkait pasokan air bersih, toilet dan kendala lainnya akan segera diselesaikan di waktu yang tersisa, dalam persiapan saat ini," terangnya.
Halikin menambahkan, berbagai kendala yang sudah dikoordinasikan, diharapkan dapat segera dicarikan solusinya dan diselesaikan. Selain itu lanjutnya, koordinasi harus terus dilakukan guna suksesnya kegiatan MTQ tahun ini.
"Saat ini sudah ada tiga kecamatan yang mengusulkan diri siap untuk menjadi tuan rumah MTQ berikutnya, yakni, Cempaga Hulu, Mentawa Baru Ketapang, dan Pulau Hanaut. Kecamatan yang siap ini akan diusulkan ke bupati, dan bupati yang berhak memutuskan dengan berbagai pertimbangan," pungkasnya. (dc/gus)