SAMPIT – Tongkat komando Komandan Kodim 1015 Sampit kembali bergeser dari Letkol Inf Sumarlin Marzuki kini ke Letkol CZI Akhmad Safari. Akhmad Safari sebelumnya bertugas sebagai Batalion Zeni Tempur 6/SD (Yonzipur) Mempawah, Kalimantan Barat. Dia merupakan salah satu perwira TNI Angkatan Darat kelahiran Kota Sampit.
Sumarlin bertugas di Sampit sekitar 17 bulan. Kodim 1015 Sampit menaungi tiga wilayah, yakni Kotim, Seruyan, dan Katingan. Selama menjabat sebagai Dandim 1015 sampit, Sumarlin mengungkapkan, banyak kenangan berharga. Menurutnya, Sampit merupakan kota yang luar biasa. Dia tidak pernah mengira bisa bertugas di Sampit.
Sumarlin juga banyak dibantu masyarakat, pejabat, dan tokoh masyarakat selama bertugas. Dia berharap kepada Dandim 1015 Sampit yang baru, agar bisa memberikan kinerja yang baik ke depannya.
”Saya berharap pengganti saya bisa lebih optimal. Apalagi dia asli putra daerah sini," ujar Sumarlin.
Sementara itu, Akhmad Safari menegaskan, dirinya akan berupaya menjalankan tugas dengan baik dan bekerja sama dengan masyarakat serta pemerintah daerah. ”Kerja sama harus bisa kita jalin. Kalau tidak ada bantuan masyarakat maupun pemerintah daerah, kami juga akan sulit menjalankan tugas sebagai anggota TNI," kata Safari.
Bupati Kotim Supian Hadi mengaku bangga karena Dandim yang baru merupakan putra daerah. Diharapkan Akhmad bisa bersinergi bersama pemkab membangun Kotim.
”Kami berharap sinergitas antara pemerintah daerah dengan Kodim 1015 Sampit terus berlanjut. Apalagi pak Dandim yang baru merupakan putra daerah, jadi pasti kita sama-sama ingin yang terbaik untuk daerah kita," tandasnya. (ang/ign)