PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran mengapresiasi capaian opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) oleh pemerintah provinsi, kabupaten, dan kota. Opini tersebut dinilai sangat berdampak positif terhadap kredibilitas suatu pemerintahan.
Kendati demikian, Gubernur menegaskan bahwa opini WTP tidak menjadi patokan keberhasilan pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah. Sebab keberhasilan pemerintah dalam pembangunan dibuktikan dengan meningkatkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), bukan dengan raihan WTP.
“Ya, dapat WTP memang bagus, apalagi sampai berturut-turut tiap tahun. Tapi sebetulnya bukan itu yang memperlihatkan keberhasilan pemerintah, karena berhasil atau tidak hanya dilihat dari peningkatan pendapatan,” katanya, Senin (23/9)
Orang nomor satu di Bumi Tambun Bungai ini menyebutkan, bahwa opini WTP dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) hanya sebatas penilai atas kemampuan pemerintah dalam melakukan pengelolaan keuangan. Sehingga hal tersebut tidak sepenuhnya bisa dikategorikan sebagai suatu keberhasilan pemerintah.
“Kalau soal mengelola anggaran, semunya pasti bisa dan itu bukan hanya gubernur, bupati dan wali kota. Karena pengelolaan anggaran ini tinggal dilaksanakan saja, apalagi aturannya dan mekanismenya sudah ada,” katanya.
Pemerintah tentunya harus kreatif dan inovatif melaksanakan berbagai kebijakan yang berkiatan dengan upaya peningkatan pendapatan daerah. Tentunya peningkatan APBD ini akan sangat berpengaruh besar terhadap daerah yang akan memiliki banyak modal untuk membiayai pelaksanaan pembangunan.
“Seperti contoh pembangunan di bidang infrastruktur, yang memerlukan anggaran besar. Untuk itu, harus ada terobosan dari pemerintahnya agar bagaimana tiap tahun terjadi peningkatan anggaran. Kalau semakin naik, tentu modal untuk membiayai semakin besar juga,” ucapnya.
Khusus untuk pemerintah provinsi sendiri, dalam beberapa tahun terakhir terjadi peningkatan di sektor pendapatan. Meski begitu, Sugianto mengaku dirinya belum puas dengan kenaikan tersebut karena masih banyak sektor yang menjadi sumber utama pendapatan perlu peningkatan lagi.
“Kalau dibilang puas atau tidak dengan kenaikan itu, tentunya masih belum. Di Kalteng ini masih banyak potensi yang perlu ditingkatkan lagi. Jadi, tiap tahun itu harus ada kenaikan APBD yang signifikan, barulah itu bisa dibilang keberhasilan pemerintah,” pungkasnya. (sho/ign)