SAMPIT—Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) melalui Puskesmas Kotabesi melaksanakan gerakan cuci tangan pakai sabun (CTPS) guna mencegah berbagai penyakit yang dibawa bakteri atau kotoran yang menempel pada tangan.
Kepala Puskesmas Kotabesi Hasbullah menjelaskan, kegiatan CTPS tersebut dalam rangka mengedukasi masyarakat di Kotabesi terutama kalangan pelajar agar membiasakan diri mencuci tangan setelah melakukan aktivitas. Cuci tangan pakai sabun bisa menghindari penyakit sehingga harus dibiasakan sejak usia dini.
“Budayakan CTPS dalam kehidupan sehari-hari dan setelah beraktivitas. Terlebih setelah selesai dari toilet atau kamar mandi,” jelas Hasbullah.
Penyakit yang mudah terdampak saat kondisi tangan tidak bersih saat berkonsumsi adalah penyakit diare, terlebih diare ini sifatnya menular. Sehingga dapat dicegah dengan selalu cuci tangan setelah beraktivitas dan saat ingin makan.
Camat Kotabesi Ninuk Muji Rahayu mengapresiasi kegiatan yang digelar Puskesmas Kotabesi, guna meningkatkan kesehatan masyarakat Kotabesi. Bahkan selama ini berbagai program kesehatan lainnya juga terus digelar pihaknya.
“Saya apresiasi kegiatan CTPS ini mengajarkan masyarakat untuk selalu hidup bersih, mulai dari diri sendiri hingga lingkungan,” ujarnya.
Ketua Panitia CTPS Rizki Rahim menyampaikan, adapun peserta CTPS melibatkan siswa dari delapan sekolah yang ada di Kotabesi, dari tingkat SD, SMP, MTSN, SMA, SMK, serta masyarakat. Hal ini sebagai upaya promosi kesehatan guna mencegah berbagai penyakit yang terbawa melalui kotoran yang menempel di tangan.
”Peserta diajari bagaimana cara mencuci tangan yang baik dan benar, dengan menggunakan sabun dan air mengalir. Hal tersebut harus selalu dilakukan setiap selesai beraktivitas agar terhindar dari penyakit,” kata Rizki Rahim yang juga dokter gigi ini. (dc/yit)