SAMPIT - Jamboree On The Air (JOTA) and Jamboree In The Internet (JOTI) digelar di kantor Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Kotawaringin Timur, Jumat (18/10) pekan lalu. Ini merupakan kegiatan yang memberikan kesempatan bagi Pramuka untuk berkumpul walaupun berada di lokasi geografis yang berbeda-beda. Untuk kegiatan JOTA, peserta menggunakan radio amatir dan untuk kegiatan JOTI mereka dapat menggunakan internet.
Kegiatan JOTA and JOTI ini diikuti kurang lebih 150 peserta yang terdiri dari Pramuka Penggalang, Pramuka Penegak, anggota Pramuka dari Satuan Kerja Pramuka di Smapit (Saka Kominfo, Saka Bahari, Saka Bhayangkara) dan dari Dewan Kerja Cabang/Kwartir Cabang Kotim.
Dengan kegiatan ini diharapkan dapat mengembangkan budaya komunikasi melalui radio amatir dan internet, sehingga dapat menambah wawasan tentang dunia teknologi informasi digital.
Asisten I Setda Kotim Nur Aswan mengatakan, gerakan Pramuka sudah membuktikan keberadaannya sebagai bagian dari pertumbuhan bangsa yang sudah berdiri sejak awal kemerdekaan Indonesia.
“Kontribusi Pramuka sudah cukup besar dalam pembentukan karakter pemuda sesuai dengan tujuan awal dibentuknya gerakan kepanduan ini,” sebutnya.
Pramuka sebagai pendidikan luar sekolah menjadi satu poros penting untuk mencetak generasi masa depan yang berkualitas. Era globalisasi di abad 21 yang serba cepat dan memanjakan masyarakat menjadi tantangan baru bagi gerakan Pramuka. Informasi pengetahuan dan perkembangan teknologi saat ini harus dibarengi dengan kemampuan anggota Pramuka untuk menguasai hal-hal baru agar mampu bersaing. (yn/yit)