SAMPIT— Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menggelar rapat evaluasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) Tahun Anggaran 2019, yang bertujuan untuk mengevaluasi pengelolaan anggaran desa dalam satu tahun terakhir.
Sekda Kotim Halikinnor mengatakan, rapat digelar sebagai evaluasi terhadap pemerintahan desa, juga terkait evaluasi penyerapan anggaran desa, yang mana semakin tahun semakin mengalami kemajuan.
“Penyerapan anggaran desa tahun ini sudah lebih bagus dibandingkan tahun sebelumnya, jadi banyak sekali kemajuan di tingkat desa,”sebutnya saat menghadiri rapat evaluasi pelaksanaan APBDes tahun Anggaran 2019 dan evaluasi penyelenggaraan pemerintahan Desa, Jumat (20/12) di Gedung Serba Guna Sampit.
Rapat evaluasi sendiri dihadiri oleh para camat, lurah, kepala desa, badan perwakilan desa, serta perangkat desa dengan menghadirkan narasumber dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMDes) serta Inspektorat Pemerintah Kotim.
Hal tersebut dibuktikan dengan diraihnya penghargaan dari badan Pemeriksa Keuangan (BPK) sebagai barometer pengelolaan keuangan desa di Kalimantan tengah. Pada kesempatan itu diberikan penghargaan kepada lima kecamatan dan 10 desa sebagai pengelola serta serapan anggaran terbaik.
“Bahkan salah satu mendapat penghargaan sekretaris desa tergiat, karena sudah mulai membaiknya penyerapaan anggaran dan pelaporannya, bahkan kita sudah menjadi sample,” terang Halikin.
“Diharapkan hadirnya camat, lurah, kepala desa, badan perwakilan desa, serta perangkat desa dapat melihat langsung, sehingga mengerti akan tugas pokok dan fungsinya masing-masing,” tandasnya. (yn/dc)