SAMPIT – SMPN 1 Sampit mengikuti Physics Competition (Physton) dan Kalimantan’s Physics Competition (Kalphyco 2020) di Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin (ULM). Dua ajang bergengsi di bidang sains ini diikuti sejumlah 13 siswa SMPN 1 Sampit yang terdiri dari kelas 7, 8, dan 9. Kompetisi ini akan dimulai 14 Maret 2020.
Menurut Kepala SMPN 1 Sampit Maspa S. Puluhulawa, perlombaan bidang sains ini digelar oleh dua fakultas di Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin, yakni dari Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP). Ajang perlombaan tersebut merupakan kompetisi tingkat Regional Kalimantan, terdiri dari Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Timur.
Maspa berterima kasih kepada komite sekolah yang mendukung setiap program-program sekolah yang diadakan. Salah satunya untuk mengikuti kompetisi ini. Sebagai apresiasi sekolah terhadap siswa-siswi yang mengikuti kompetisi di Universitas Lambung Mangkurat, siswa diberikan penghargaan. Hal ini untuk membangkitkan motivasi siswa-siswi setelah mengikuti perlombaan. Sebelum lomba pun, sekolah terus mengenjot mereka dengan ekstrakulikuler IPA agar menambah wawasan pengetahuan mereka.
”Alhamdulillah dukungan orang tua sangat membantu program-program SMPN 1 Sampit, sebagai bentuk tanggung jawab melepas siswa-siswi pun sebagian guru pembimbing dan orang tua pun turut mengantarkan ke tempat lomba, yakni di ULM,” jelas Maspa, Kamis (12/3).
Sementara itu, Umi Faizah selaku guru pembimbing mata pelajaran IPA SMPN 1 Sampit yang ditunjuk untuk membimbing Physics Competition (Physton) menuturkan, Physics Competition (Physton) MOTOGPE 2020 digelar langsung oleh Himpunan Mahasiswa Pendidikan Fisika FKIP ULM. Kategori lomba tersebut diikuti oleh pelajar SD/MI, SMP/MTs, dan SMA/MA sederajat. Selain itu, Physton bersifat tim terdiri dari dua pelajar, sedangkan Kalphyco 2020 bisa diikuti beberapa orang, khusus SMP N 1 Sampit mengirimkan keseluruhan 13 pelajarnya.
”Ada 12 Rayon se-Kalimantan yang digunakan sebagai lokasi untuk menyeleksi kompetisi Physics Competition. Materinya semua di bidang Fisika, nanti pada saat lomba di ULM, ada beberapa soal-soal yang harus diselesaikan dan dijawab oleh siswa-siswi. Kami dari SMPN 1 Sampit mewakili dari Rayon Kabupaten Kotawaringin Timur. Mohon doa dan dukungan dari semuanya juga,” ungkapnya.
Ria Rochmi selaku guru IPA SMPN 1 Sampit yang juga membimbing Kalphyco 2020 menambahkan, anak didiknya yang mengikuti kategori olimpiade bidang sains ada sebanyak 11 siswa yang sebelumnya sudah diseleksi. Untuk Kalphyco 2020 diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Fisika FMIPA ULM.
“Kami berharap anak-anak yang sudah kami bimbing ini, dapat membawa nama baik SMPN 1 Sampit, dan mampu bersaing di regional Kalimantan, tak hanya di Kotim atau di Provinsi Kalteng saja. Sehingga, dengan mengikuti ajang lomba di luar daerah seperti ini, akan membangkitkan rasa percaya diri mereka, bila suatu saat nanti diikutsertakan lagi lomba ke luar daerah Kalimantan,” tandasnya. (soc/din)