SAMPIT- Pandemi Coronavirus Disease (Covid-19) yang terjadi kini tak menyurutkan niat komunitas sosial di Kota Sampit. Seperti yang dilakukan Beramian Online Orang Sampit dan sekitarnya, beberapa hari ini sejak pandemi Covid-19.
Komunitas itu menggalang dana kemudian membagikan sembako kepada masyarakat yang kurang mampu. Bahkan kepada keluarga yang berstatus orang dalam pengawasan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP).
”Kami berharap ini menjadi motivasi yang lainnya juga, agar tetap bisa membantu sesama meski di tengah pandemi ini,” ungkap Ketua BooS Zainuri, Senin (6/4).
Saat imbauan #dirumahaja oleh pemerintah banyak masyarakat yang tidak bisa bekerja. Mereka terancam tak bisa mencukupi kebutuhan sehari-hari. Sebab itu komunitas ini berinisiatif menggalang dana secara online. Selanjutnya membelikan kebutuhan pokok berupa beras.
“Bukan hanya kepada masyarakat biasa kami juga menyalurkan bantuan kepada keluarga yang sudah ditetapkan ODP dan PDP yang ekonomi ke bawah”jelas Zainuri
Tidak dimungkiri semua sektor setelah adanya pandemi ini kian berat. Hal ini paling dirasakan masyarakat menengah ke bawah, yang kesehariannya bekerja di luar rumah. Tentu akan semakin memberatkan mereka.
Dengan adanya bantuan sembako ini setidaknya warga yang menerima diringankan bebannya. Sehingga bisa bertahan di rumah melaksanakan imbauan pemerintah agar tak tertular virus mematikan itu.
Diungkapkan Zaiunuri setidakknya sudah 223 sak beras masing-masing 5 kilogram dibagikan. Dia berharap agar bantuan ini dapat dimanfaatkan. Dia juga memotivasi masyarakat lain agar dapat membantu masyarakat yang kurang mampu, keluarga ODP maupun keluarga PSP.
“Semoga bantuan ini bermanfaat untuk warga yang terdampak Covid-19. Dan kami ucapkan kepada warga Sampit yang membantu menyumbangkan rezekinya leweeat kami BooS Peduli,” pungkasnya.(oes)