SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Sabtu, 27 Juni 2020 12:13
Kebanjiran, Ribuan Ikan Kolam Lepas
PANEN: Warga menjala ikan yang lepas dari kolam akibat banjir di Nanga Bulik.(RIA/RADAR SAMPIT)

NANGA BULIK – Banjir di Kabupaten Lamandau terus meluas. Tidak hanya desa-desa yang terendam, namun juga Kota Nanga Bulik. 

Sejumlah pemukiman warga di dataran rendah dan yang pembuangan airnya tidak lancar, dipastikan terendam air dengan kedalaman bervariasi. Diantaranya RT 4, RT6, RT 7, RT 8, RT 9 ,RT 10 dan RT 12 Nanga Bulik.

"Update terakhir sampai sore ini  ada sekitar 325 warga yang rumahnya telah terendam banjir," ungkap Lurah Nanga Bulik Tania Pingkan.

Kemarin sore warga korban banjir mendapat bantuan berupa sembako dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lamandau. Bahkan Ketua TP PKK Kabupaten Lamandau juga sempat menyalurkan bantuan sayur mayur langsung ke lokasi banjir.

Dengan kenaikan air yang signifikan, sejumlah warga  mengungsi. Ada enam jiwa yang ditempatkan di rumah singgah dinsos. Adapula empat orang yang mengungsi di tribun Lapangan Kertawana.

"Banyak pula yang membuat apar-apar bagi yang tetap ingin bertahan di dalam rumah, dan tidak sedikit yang sudah ngungsi ke rumah keluarga yang lebih aman," ungkapnya.  

Banjir juga berdampak terhadap para petani ikan kolam. Ikan peliharaan banyak yang lepas karena bibir kolam sudah terendam.   

"Tujuh ribuan patin siap panen kabur semua, inilah musibah, mau bagaimana lagi, kita terima saja," ucap Ujang Bento, pengusaha rumah makan dan kolam ikan.

Bento hanya satu dari puluhan pemilik kolam ikan di Nanga Bulik dan Desa Kujan. Akibat banjir ini diperkirakan mereka mengalami kerugian mencapai ratusan juta rupiah.

Di balik musibah itu, tidak sedikit pula masyarakat yang panen ikan di sungai-sungai kecil dan rawa. Warga menggunakan jala atau lunta  menangkap ikan-ikan yang lolos dari kolam.

"Lumayan, sore kemaren dapat tiga kilogram nila. Hari ini mau melunta lagi. Ini sepertinya dari ikan yang kabur dari kolam," ungkap salah satu warga. (mex/yit)

 

loading...

BACA JUGA

Jumat, 04 Juli 2025 17:52

Rancang Pembangunan dengan Empat Pendekatan

SAMPIT – Perencanaan pembangunan di Kabupaten Kotawaringin Timur dilakukan melalui…

Jumat, 04 Juli 2025 17:51

Bongkar Muat Ikan Bakal Dipindah

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) tengah mempersiapkan langkah…

Jumat, 04 Juli 2025 17:51

DPMD Perjelas Penyaluran Dana Desa

SAMPIT – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Kotawaringin…

Jumat, 04 Juli 2025 17:50

Lahan Kotim Lebih Siap

SAMPIT – Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menjadi daerah kelima di…

Kamis, 03 Juli 2025 16:38

BKPSDM Realokasi Anggaran Demi Dukung Ujian CAT ASN

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur melalui Badan Kepegawaian dan…

Kamis, 03 Juli 2025 16:38

Sampah Masih Jadi Masalah di MB Ketapang

SAMPIT – Penanganan sampah di Kecamatan Mentawa Baru Ketapang kembali…

Kamis, 03 Juli 2025 16:37

Jelang Porprov 2026, Dispora Berharap Musyawarah KONI Berjalan Sukses

SAMPIT – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Kotawaringin Timur…

Kamis, 03 Juli 2025 16:36

Realisasi Anggaran DPMD Capai 38 Persen

SAMPIT – Hingga pertengahan tahun anggaran 2025, Dinas Pemberdayaan Masyarakat…

Rabu, 02 Juli 2025 17:02

Kepala BKAD Pensiun, Ramadansyah Jadi Pelaksana Tugas

SAMPIT – Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kabupaten Kotawaringin…

Rabu, 02 Juli 2025 17:02

Beberapa Puskesmas Belum Miliki Dokter Berstatus PNS

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menghadapi tantangan besar…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers