SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Jumat, 21 Agustus 2020 14:47
Kebakaran Lahan Repotkan Petugas Damkar
KEBAKARAN LAHAN : Petugas pemadam kebakaran Lamandau saat memadamkan sejumlah titik api di kawasan Nanga Bulik, Lamandau.

NANGA BULIK- Panas terik beberapa hari terakhir membuat titik api bermunculan di wilayah Kabupaten Lamandau. Sejumlah titik kebakaran lahan sempat merepotkan petugas. Dua kebakaran terjadi pada Rabu (19/8) dan satu kebakaran terjadi pada Kamis (20/8).

"Pada pukul 13.14 WIB, regu jaga Damkar mendapat laporan kebakaran lahan. Sejumlah unit mobil Damkar langsung kita luncurkan ke lokasi untuk melakukan pemadaman," ujar Kepala Satpol PP dan Damkar, Triadi, Kamis (20/8)

Kebakaran lahan di Jalan Sepaku  RT. 09 Seberang tersebut menghanguskan lahan kosong sekitar lima hektare. Dari informasi warga yang ada di sekitar lokasi, mereka tidak mengetahui sumber api berasal dari mana. Sekitar Jam 15.01 WIB api dinyatakan padam.

Namun tidak seberapa lama, tim kembali mendapat laporan kebakaran lahan pekarangan di Jalan Batu Batanggui Gang. Haji Rudi, lahan yang terbakar diperkirakan seluas 1000 meter persegi. "Kebakaran yang kedua ini di belakang MIN Nanga Bulik. Dekat dengan pemukiman warga, sehingga anggota juga langsung meluncur ke TKP. Sekitar pukul 16.20 WIB api dinyatakan padam," jelasnya.

Selanjutnya kebakaran lahan kembali terjadi di belakang Perumahan Dinas  Bajurung Raya hingga belakang bangunan pasar baru. Lahan seluas lima hektare hangus dilalap api. Laporan kebakaran masuk sekitar pukul 13.30 WIB. Dan api baru berhasil selesai dipadamkan sekitar pukul 16.00 WIB.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Penyebab kebakaran ini diperkirakan akibat banyaknya tanaman yang mati dan kering usai terendam banjir besar beberapa waktu lalu. "Rata-rata daerah yang terbakar adalah dataran rendah yang sebelumnya sempat terendam banjir. Banjir yang cukup lama merendam kawasan ini membuat banyak semak belukar mati dan mengering , sehingga sangat mudah terbakar," jelasnya. (mex/sla)


BACA JUGA

Kamis, 21 Maret 2024 16:07

Petani Sawit Lamandau Bersertifikat RSPO Dapat Insentif

NANGA BULIK - Ratusan petani swadaya kelapa sawit di Desa…

Selasa, 30 Januari 2024 19:07

Dukung Pengembangan Pertanian, Pj Bupati Kobar Resmikan Penggilingan Padi di Desa Palih Baru

PANGKALAN BUN, radarsampit.com - Untuk mendukung produksi pangan di Kabupaten…

Rabu, 24 Januari 2024 11:13

Korban Mobil Ugal-ugalan di Pangkalan Bun Masih Koma

Empat korban pengemudi mobil ugal-ugalan di Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin…

Selasa, 23 Januari 2024 01:06

Seruduk Tiga Pemotor, Mobil Remuk Diamuk Massa di Pangkalan Bun

Sebuah mobil dengan nomor pelat KH **** RA di Pangkalan…

Selasa, 23 Januari 2024 00:55

Kamar Pasien Kelas III RSSI Pangkalan Bun Perlu Penambahan

Sejumlah fasilitas dan ruang rawat inap di Rumah Sakit Umum…

Selasa, 23 Januari 2024 00:53

ODGJ Kian Menjamur di Pangkalan Bun

Orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) kian menjamur di Kota Pangkalan…

Senin, 22 Januari 2024 19:40

Pj Bupati Kobar Budi Santosa Ingin Kembalikan Adipura ke Kota Pangkalan Bun

PANGKALAN BUN - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) di bawah…

Minggu, 21 Januari 2024 11:45

Rody, Juni, atau Aida yang Bakal Jadi Sekda Kobar?

Dari delapan calon Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kotawaringin Barat yang…

Minggu, 21 Januari 2024 11:17

Warga Pangkalan Bun Keluhkan Ceceran Sampah dari Truk Pengangkut

Aktivitas truk pengangkut sampah dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten…

Minggu, 21 Januari 2024 11:13

Dua Joki Judi Online di Pangkalan Bun Diringkus Polisi

Polres Kotawaringin Barat berhasil mengungkap praktek perjudian online dengan meringkus…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers