SAMPIT— Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), untuk penyaluran bantuan untuk korban banjir di Kotim. Bantu dari provinsi telah disampaikan ke Kotim, tinggal disalurkan oleh Dinas Sosial Kotim kepada tiap kecamatan untuk dibagikan kepada masyarakat desa.
Bupati Kotim Supian Hadi menjelaskan, bantuan banjir dari pemerintah provinsi sudah mulai turun, sedangkan untuk kekurangannya akan ditutupi kabupaten melalui Dinas Sosial, hari ini Selasa (6/10) akan ada penyerahan bantuan kembali untuk korban banjir.
“Semoga bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat, terlebih saat ini kondisi pandemi juga belum berakhir, untuk itu pemerintah berupaya cepat untuk memberikan bantuan,” terang Supian.
Terkait kondisi wilayah, informasi di lapangan sebelumnya air sempat surut, namun dalam dua hari ini kembali terjadi hujan lebat. Memang posisi hujan terjadi didaerah selatan, memang tidak berpengaruh besar untuk daerah utara.
“Akan tetapi di wilayah utara, jika terjadi hujan dalam dua tiga jam saja akan sangat berpengaruh untuk kenaikan debit air, maka dari itu kondisi wilayah yang banjir terus dipantau,” ujarnya.
Warga yang terdampak banjir dari enam kecamatan terdiri dari 4. 270 kepala keluarga (KK), yang berada di 45 desa, selain mendapatkan bantuan kebutuhan pokok pemerintah setempat juga akan memberikan bantuan beras kepada 15.886 jiwa, yang terdampak banjir. Penyaluran juga akan dilakukan oleh pihak kecamatan setempat.
“Kades dan camat saya minta untuk terus berkoordinasi dengan kabupaten, agar penangan lebih cepat dilakukan jika ada situasi darurat di kecamatan,” jelasnya.
Berdasarkan daya dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kotim, enam kecamatan yang terdampak banjir tersebut adalah Kecamatan Antang Kalang ada sebanyak 550 KK dan 2.202 jiwa dari 11 desa, Kecamatan Telaga Antang, sebanyak 844 KK 3.617 jiwa dari 10 desa, Tualan Hulu sekitar 178 KK dan 464 jiwa dari empat desa, Kecamatan Bukit Santuai ada 191 KK, 643 jiwa dari tiga desa dan Kecamatan Kota Besi, 350 KK dan 1700 jiwa dari satu desa. (dc)