PANGKALAN BUN - Dinas Sosial Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) belum menerima informasi secara resmi terkait kabar penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi para pelajar.
Informasi yang beredar melalui Kementerian Sosial Republik Indonesia disebutkan bahwa bantuan yang diterima para pelajar tersebut berbentuk BLT dari Program Keluarga Harapan (PKH).
Diketahui berdasarkan akun media sosial resmi milik Kemensos Republik Indonesia, disampaikan bahwa ada tiga bansos disalurkan serentak di Indonesia pada 4 Januari 2021 lalu. Salah satunya yaitu program PKH yang disebutkan untuk pelajar (anak sekolah) akan mendapat bantuan yang akan diterima dalam satu tahun.
Dirincikan dalam akun media sosial Kemensos tersebut bahwa bagi siswa SD/MI/Sederajat sebesar Rp 900.000 setahun atau Rp75.000 per bulan, SMP/MTs/Sederajat Rp1,5 juta setahun atau Rp125.000 per bulan dan SMA/MA/Sederajat Rp 2 juta setahun atau Rp166.000 per bulan.
Kemensos mempercepat penyaluran Bansos untuk membantu mendorong Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), akibat Pandemi Covid-19.
Adapun 3 bansos yang disalurkan, yaitu, 1. Program Keluarga Harapan (PKH), 2. Program Kartu Sembako/Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan 3. Bantuan Sosial Tunai (BST).
Bantuan akan disalurkan melalui Himpunan Bank Negara yaitu BNI, BRI, Mandiri dan BTN.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kotawaringin Barat, Ahmad Yadi saat dikonfirmasi mengakui hingga saat ini Dinsos Kobar belum mendapat informasi resmi terkait program BLT untuk anak sekolah dari Kementerian Sosial. "Kita belum menerima informasi secara resmi, coba nanti kita tindaklanjuti informasi tersebut," ujarnya singkat. (tyo/sla)