NANGA BULIK - Kebakaran semak belukar di dekat alun-alun Trans E, Nanga Bulik, Kabupaten Lamandau semakin meluas.
Sudah tiga hari terakhir, tim pemadam kebakaran, BPBD, anggota Polres, TNI dan masyarakat berupaya memadamkan api, namun hingga Jumat (26/2) malam tadi, api masih belum bisa ditaklukkan.
"Saat ini kami masih berupaya memadamkan api, namun lokasi sulit dijangkau, jalannya rusak, mobil kami masih terjebak di sekitar lokasi," ujar Triadi, Kepala Satpol PP dan Damkar Kabupaten Lamandau, Jumat (26/2) malam.
Cuaca panas sepekan terakhir memang membuat banyak semak belukar kering dan mudah terbakar. Namun hingga saat ini belum diketahui apa penyebab kebakaran. Apakah disengaja oleh oknum yang akan membuka ladang atau terbakar sendiri akibat puntung rokok atau api dari pemancing ikan atau pun warga yang lewat.
Kini udara di kota Nanga Bulik sudah mulai berkabut, asap tebal terus membumbung tinggi dari lokasi kebakaran. Jumlah areal lokasi yang terbakar diperkirakan sudah lebih dari 5 hektare. (mex/fm)