PANGKALAN BUN – Ratusan penumpang Trigana Air 737-400 murka di Bandara Iskandar Pangkalan Bun, Minggu (8/5). Penyebabnya, barang bawaan tidak terangkut. Peristiwa ini terjadi dua kali dalam sehari, yakni Trigana Air dari Jakarta dan Trigana Air dari Semarang.
Trigana Air rute Jakarta-Pangkalan Bun membawa jemaah umrah. Seratus lebih penumpang kecewa karena barang-barang tidak terbawa dan pihak maskapai tidak memberitahukan kepada penumpang.
"Tidak jelas apa maksudnya kok bisa semua tertinggal. Di dalam adalah barang-barang dari Tanah Suci, kalau pecah atau rusak, bahkan ada yang busuk, siapa yang bertanggung jawab," tutur Muhammad Syamsuri, jemaah asal Kecamatan Pangkalan Lada.
Hal senada juga disampaikan Rudi Bintoro. Dia berangkat bersama rombongan dari Jakarta menuju Pangkalan Bun. Semua barang-barang dimasukkan dalam bagasi. Biaya bagasi juga telah dibayar. Tetapi setibanya di Bandara Iskandar, barang tidak ada semua.
"Katanya baru akan tiba besok (Senin) jelas kami kecewa," jelasnya.
---------- SPLIT TEXT ----------
Kejadian serupa terulang pada Trigana Air rute Semarang–Pangkalan Bun. Lagi-lagi penumpang dibuat kesal karena ada sekitar 80 orang yang bagasinya tidak terangkut oleh pesawat Trigana Air. Bahkan pesawat juga sempat mengalami gangguan sehingga kedatangan di Bandara Iskandar telat.
Para petugas di bandara pun menjadi sasaran kemarahan para penumpang Trigana Air. ”Barang-barang kami ada di bagasi, termasuk kunci rumah dan sebagainya. Dokumen-dokumen penting yang harus buat laporan besok pagi (Senin) jadi tertunda. Ini bukan perkara bakal dikembalikan lagi, tapi kalau hilang apakah Trigana mau menggantikan biaya kerugian perusahaan kami,” kata Juni, penumpang Trigana Air dari Semarang.
Kesalnya lagi, pihak maskapai tidak memberitahukan jika barang-barang penumpang tidak terangkut. Penumpang baru tahu saat antre mengambil bagasi di Bandara Iskandar.
”Saya kecewa sekali, tadi pas mau ngambil barang malah tidak ada. Baru setelah itu dikasih tahu barang-barang masih di Semarang. Tentu kami kecewa sekali,” terangnya.