Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mengingatkan keluarga penerima manfaat (KPM) yang mendapatkan program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) sebesar Rp 600 ribu agar menggunakan untuk membeli kebutuhan pangan. “Saya imbau khususnya bagi penerima BPNT agar menggunakan dana bansos untuk membeli kebutuhan pangan yang baik untuk kesehatan tubuh seperti membeli beras, sayur-sayuran, daging, telur, ikan, tahu, tempe, kacang, dan bumbu dapur. Jangan dibelikan untuk membeli mie instan, gula, minyak, pulsa apalagi dibelikan rokok,” kata Wiyono, Rabu (23/2).
Sesuai instruksi Kemensos, penggunaan dana bantuan melalui program BPNT sebenarnya disalurkan dalam bentuk bahan pokok yang disalurkan untuk KPM dan sudah terdata di Kemensos. Namun, dikarenakan bansos tahun anggaran 2021 sebesar Rp 2,15 triliun belum rampung disalurkan, Menteri Sosial Tri Rismaharini membuat kebijakan memperbolehkan bansos BPNT disalurkan secara tunai melalui PT Pos Indonesia.
“Untuk mempercepat penyaluran bansos program BPNT, Kemensos menargetkan penyaluran selesai secepatnya. Jika penyalurannya enggak selesai sampai Maret 2022, sisa dana bansos harus dikembalikan ke kas negara,” kata Wiyono. Seperti yang diberitakan sebelumnya, dana bansos program BPNT sudah dicairkan Kemensos ke rekening PT Pos Indonesia pada Selasa (22/2) lalu. Di Kabupaten Kotim, Penyaluran bansos BPNT sudah disalurkan Kantor PT Pos Indonesia Cabang Sampit mulai Rabu (23/2) kemarin, sampai Jumat (25/2) hari ini.
Untuk wilayah Kotim, terdapat sebanyak 7.333 KPM yang mendapatkan jatah program BPNT dari Kemensos secara tunai sebesar Rp 600 ribu per KPM selama tiga bulan yang dirapel dari Januari, Februari dan Maret. (hgn/yit)