Ancaman buaya yang kerap meneror warga di daerah aliran Sungai Mentaya tak membuat gentar anak-anak sungai. Mereka tetap asyik mandi tanpa khawatir serangan predator mematikan tersebut. Hal tersebut jadi perhatian Ditpolairud Polda Kalteng. Saat patroli, mereka mendapati sejumlah anak-anak sedang asyik mandi di pinggiran Sungai Mentaya, Minggu (12/3).
Sejumlah anak-anak tampak asyik bermain dan mandi di Sungai Mentaya tanpa khawatir bahaya yang akan menimpanya. Mereka mandi tanpa diawasi orang dewasa. Untuk mengantisipasi serangan satwa mematikan, petugas mendatangi anak-anak tersebut. ”Sebelumnya kami memasang spanduk peringatan ada buaya. Namun, namanya anak-anak pasti tidak terlalu memikirkan imbauan tersebut,” kata Direktur Polairud Polda Kalteng Kombes Boby Pa’ludin Tambunan. Dia menuturkan, aparat kepolisian akan terus berupaya memberikan imbauan kepada masyarakat untuk mengurangi aktivitas di sungai agar tidak ada korban jiwa dengan kasus yang sama.
”Kami berharap adanya peran orang tua agar selalu mengawasi anak-anaknya yang mandi di sungai. Kalau bisa, larang anak-anaknya bermain di sungai,” ujarnya. (sir/ign)