Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Katingan kembali menghantui. Rabu (28/6), kebakaran kembali menghanguskan lahan seluas satu hektare, yang lokasinya tak jauh dari pusat Kota Kasongan.
Kepala Satpol PP dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Katingan Pimanto membenarkan, kebakaran lahan yang terjadi pada hari itu, telah menghebohkan warga di sekitar pertemuan Jalan Departemen Agama dan Jalan Tehang Lama, dan lokasinya tidak jauh dengan pos polisi. ” Iya, api mulai berkobar pada pukul 20.00 Wib dan dapat dipadamkan atau lama penanganan sekitar 30 menit,”katanya, Kamis (29/6).
Pimanto juga menyebutkan, objek yang terbakar itu merupakan kawasan lahan perkebunan dan area hutan. Hingga kemarin lanjutnya, tim di lapangan masih belum mengetahui penyebab secara pasti kebakaran yang terjadi saat suasana perayaan Iduladha 1444 Hijriah itu.
” Dalam penanganan itu, sejumlah personie diturunkan dari Pos Damkar Pendahara, Polsek Tewang Sanggalang Garing dan BPBD Katingan. Untuk sampai ke titik api atau hotspot ini memerlukan perjalanan hampir 25 menit,” terangnya.
Pimanto menambahkan, peristiwa kebakaran ini tidak sampai menimbulkan korban alias nihil. Namun, sayangnya kerugian materiil yang dialami mencapai puluhan juta rupiah karena merupakan lahan perkebunan.
“Susim kemarau yang diperkirakan Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisikas (BMKG) akan panjang di tahun 2023 ini. Saya meminta kepada masyarakat atau pihak lain agar tidak membakar lahan secara sembarangan. Apalagi sampai membuang puting rokok atau percikan api yang dapat memicu kebakaran hebat di Katingan,”pungkasnya. (/gus)