Hujan deras membuat air sungai Lamandau mengalami peningkatan debit signifikan mulai Kamis (6/7) sore hingga Jumat (7/7) pagi. Hanya dalam sehari, Tinggi Muka Air (TMA) Daerah Aliran Sungai (DAS) Lamandau berada pada posisi 398 cm.
“Hujan deras semalaman membuat permukaan air sungai Lamandau meningkat drastis, mencapai 278 cm pada level siaga,” ucap Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lamandau, Gustoni.
Kata Gustoni, akibat hujan deras, beberapa pohon besar tumbang dan salah satu rumah warga di Desa Kujan, Kecamatan Bulik juga ada yang tergenang air. Sehingga BPBD membantu melakukan evakuasi barang-barang agar tidak tergenang air. “Barang-barang sudah berhasil dievakuasi tim lapangan dibantu warga setempat.Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini,” terangnya.
Banjir di rumah warga tersebut juga hanya berlangsung sementara, karena hanya berasal dari genangan air dari pinggir sungai. Sementara air sungai Lamandau belum sampai meluap ke permukiman warga.
“Kendati demikian, kami harap warga tetap waspada, meski pun diprediksi masih masuk musim kemarau, cuaca sering kali berubah. Kami imbau warga yang tinggal di bantaran sungai dan daerah rawan banjir untuk selalu waspada,” imbaunya. (mex/fm)