SAMPIT - Pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XII Kalimantan Tengah (Kalteng) di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), telah berlangsung sejak 26 Juli 2-23 lalu. Sejauh ini kegiatan dinilai berlangsung dengan baik.
"Berdasarkan pemantauan kami bahwa pelaksanaan Porprov semua berjalan dengan lancar, aman tertib dan kondusif. Semua pertandingan berjalan sesuai jadwal," kata Bupati Kotim Halikinnor.
Dirinya pun bersyukur selama jalannya kegiatan tidak ada kendala serius yang terjadi di lapangan. Semua dapat tertangani dengan baik oleh pihak-pihak yang terlibat dalam kepanitiaan. "Alhamdulillah tidak ada kendala apapun, walaupun ada beberapa atlet kita yang mengalami insiden sedikit, itu hal biasa dalam olahraga," sebutnya.
Halikinnor selaku Ketua Panitia Porprov XII Kalteng 2023, juga mengucapkan terimakasih serta penghargaan bagi semua pihak khususnya panitia baik kabupaten maupun provinsi peserta maupun masyarakat yang telah menjalin kebersamaan, kekeluargaan, kolaborasi, serta sinergitas yang luar biasa hingga terlaksananya perhelatan olahraga ini dengan baik.
"Ini menunjukan bahwa Kalteng ini Kalteng berkah sehingga pelaksanaan Porprov ini luar biasa. Semua atas dukungan semua pihak berjalan dengan baik dan lancar," ungkapnya.
Di dalam pertandingan lanjut Halikinnor, pasti ada kalah dan menang, menurutnya hal tersebut adalah hal biasa. Dan Dirinya melihat para atlet yang berlaga dalam perhelatan ini begitu menjunjung tinggi sportivitas.
"Semua tentu ingin menang, tapi yang saya lihat semua menjunjung sportivitas yang luar biasa. Ini poin lainnya yang luar biasa," sebutnya.
Dirinya berharap event Porprov yang digelar di Kotim kali ini dapat menjadi tonggak sejarah kebangkitan olahraga di Kalteng pada umumnya. Selain itu dirinya berharap pembinaan atlet pasca Porprov ini dapat terus berlanjut dan semakin ditingkatkan
Sementara itu, data perolehan medali sementara hingga 31 Juli 2023, kontingen Kotim masih menduduki posisi teratas dengan 70 medali emas, 53 perak, 74 perunggu. Posisi Kotim di bayang-bayangi oleh Kota Palangka Raya yang berada di posisi kedua dengan perolehan 60 medali emas, 52 perak dan 58 perunggu.
"Kotim masih mengungguli kabupaten lain. Dan semua kabupaten mendapat medali emas, ini luar biasa. Saya dengar di cabor bulutangkis pun hampir merata semua kabupaten meraih medali. Artinya semua mulai bangkit, dan ini awal tonggak kebangkitan olahraga di Kalteng, dimulai dari Porprov ini," pungkas Halikinnor.
Dirinya juga berharap melalui ajang Porprov ini dapat menemukan bibit-bibit unggul yang diharapkan bisa berada di tingkat nasional. (yn/gus)