PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran meninjau pembangunan rumah sakit umum milik Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah. Rumah sakit tersebut dibangun di kawasan Kecamatan Hanau, Kabupaten Seruyan.
Dalam kunjungan itu, Sugianto didampingi Pj Bupati Seruyan Djainuddin Noor dan Danrem 102/Pjg Brigjen Bayu Permana. Sebagai informasi, selain pembangunan RSUD, dibangun pula sarana prasarana penunjang lainnya, seperti rumah dinas dokter dan tenaga medis, serta instalasi pemeliharaan rumah sakit. Pembangunannya mencapai 44 persen.
”Pembangunan secara fisik sudah mencapai 88 persen. Saya berkomitmen untuk terus membangun Kalteng agar bisa bersaing dengan provinsi lain. Kesehatan adalah hal yang paling utama, karena itu RSUD ini dibangun. Secara infrastruktur tidak kalah dengan rumah sakit di luar negeri,” katanya.
Sugianto menekankan, pembangunan Rumah Sakit Hanau pada tahap kedua nantinya akan dianggarkan lagi. Itu dilakukan dengan menyiapkan peralatan dan SDM.
”Angan-angan saya, bangunan tidak kalah dengan rumah sakit di Singapura atau Malaysia. Kualitasnya betul-betul diperhatikan dan diawasi teman-teman Kejaksaan, BPKP. Sarana prasarananya tidak kalah dengan Singapura," kata Sugianto.
Sugianto menegaskan, pembangunan rumah sakit tersebut agar masyarakat Kalteng betul-betul terlayani kesehatannya secara menyeluruh. ”Ada martabat kita sesuai dengan SDA-nya. Jalannya bagus, desa-desa punya listrik. Itu yang ada di angan-angan kami," harapnya.
Gubernur mengajak semua pihak menghindari pungli dan korupsi supaya bisa membangun sarana dan prasarana yang memadai. ”Saya juga mendoakan masyarakat Kalteng mudah-mudahan sehat semuanya. Saya yakin Kalteng lambat laun bisa mengejar ketertinggalan dari daerah lain. Kita perlu kebersamaan yang kuat," katanya. (daq/ign)