SAMPIT- Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) berupaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat dalam hal akses terhadap air bersih. Bupati Kotim Halikinnor menyampaikan bahwa tahun ini pemkab segera melakukan pergantian jaringan pipa dan meteran untuk pelanggan di Desa Handil Sohor, Sebamban, Samuda Kecil, dan Samuda Besar.
"Saya mendapatkan informasi dari Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Pertanahan bahwa untuk Desa Handil Sohor, Sebamban, Samuda Kecil dan Samuda Besar, tahun ini sebanyak 220 sambungan rumah akan segera dilakukan pergantian jaringan pipa dan meteran, sehingga dengan seperti itu air bersih bisa segera dinikmati oleh masyarakat," ujar Halikinnor.
Rencana pembangunan sambungan rumah di tahun 2025 mendatang untuk wilayah pinggir sungai RT 04, 05 dan 06 Desa Sei Ijum Raya. Pembangunan ini juga akan menjangkau tempat pelelangan ikan (TPI), pabrik pakan, dan rencana pembangunan pabrik es.
"Selain untuk mengatasi ketersediaan air bersih untuk masyarakat, ini juga berdampak positif untuk peningkatan kesejahteraan ekonomi bagi nelayan dan petani budidaya ikan di wilayah selatan," katanya.
Dengan adanya perbaikan jaringan pipa air bersih ini, diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat di wilayah tersebut, serta mendukung kegiatan ekonomi di sektor perikanan dan budidaya ikan.
Seperti diketahui, pada Minggu (8/9) lalu, Bupati Halikinnor baru saja meresmikan dan menyerahkan sambungan rumah (SR) air bersih di Desa Sei Ijum Raya, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan. Peresmian ini menandai upaya Pemkab Kotim dalam memenuhi kebutuhan air bersih bagi masyarakat di wilayah selatan, khususnya di Kecamatan Mentaya Hilir Selatan dan Teluk Sampit.
Melalui APBD 2023, Kotim telah membangun sebanyak 310 sambungan rumah di wilayah Kecamatan Mentaya Hilir Selatan dan Teluk Sampit, khususnya di Desa Sei Ijum dan Desa Parebok.
Pemkab Kotim berkomitmen untuk terus berupaya meningkatkan akses air bersih bagi seluruh masyarakat, khususnya di wilayah yang tergolong sulit mendapatkan air bersih. Program ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mendorong kemajuan pembangunan di wilayah selatan Kotim. (yn/yit)