SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus menunjukkan keseriusannya dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Terutama melalui perbaikan rumah tidak layak huni (RTLH).
Pada 2024 lalu, sebanyak 37 unit rumah telah direnovasi. Menambah catatan panjang rumah yang telah diperbaiki sejak dimulainya program ini pada 2021.
Bupati Kotim Halikinnor mengatakan, total 452 unit rumah telah mendapatkan perbaikan dalam kurun waktu 2021 hingga 2024. Angka tersebut menjadi bukti nyata komitmen pemerintah daerah membantu warga yang memerlukan tempat tinggal yang lebih layak dan nyaman.
”Program perbaikan RTLH ini adalah bagian dari upaya kami untuk memastikan bahwa setiap warga Kotim dapat tinggal di rumah yang layak, sehat, dan aman,” kata Halikinnor.
Selain merenovasi rumah secara fisik, pemerintah juga memastikan perbaikan RTLH memperhatikan aspek kesehatan dan keselamatan penghuninya. Dalam proses renovasi, pemerintah melibatkan ahli konstruksi serta tenaga medis untuk memastikan bahwa rumah yang diperbaiki memenuhi standar kelayakan dan kesehatan.
”Tujuan kami bukan hanya memperbaiki bangunan rumah, tetapi juga menciptakan lingkungan yang sehat dan aman bagi penghuninya," ujar Halikinnor.
Melalui program tersebut, pemerintah berharap dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat Kotim dan mengurangi angka kemiskinan. Rumah yang layak dihuni diharapkan dapat memberikan dampak positif, memungkinkan masyarakat lebih fokus pada peningkatan produktivitas dan kesejahteraan mereka.
Pemkab Kotim bertekad melanjutkan program perbaikan RTLH secara berkelanjutan. Halikinnor berharap, melalui dukungan berbagai pihak, lebih banyak warga yang membutuhkan dapat merasakan manfaat dari program ini dan mewujudkan Kotim yang lebih sejahtera. (yn/ign)