SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mulai menyusun rencana perbaikan Gedung Expo Sampit di Jalan Cilik Riwut, yang selama ini belum dimanfaatkan optimal. Gedung itu diharapkan bisa difungsikan kembali untuk mendukung berbagai kegiatan masyarakat, baik keagamaan, olahraga, maupun sosial.
Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Kotim Masri mengatakan, pihaknya telah meninjau langsung kondisi gedung dan akan memprioritaskan perbaikan bertahap menyesuaikan kemampuan anggaran daerah.
”Tahun ini kita inventarisasi dulu bagian mana saja yang mendesak diperbaiki. Program perbaikannya kita siapkan untuk tahun anggaran berikutnya, agar sesuai skala prioritas,” ujar Masri di sela kegiatan fun run dalam rangka Hardiknas dan Milad ke-93 Pemuda Muhammadiyah, Minggu (4/5).
Masri menegaskan pentingnya menghidupkan kembali fungsi Gedung Expo sebagai ruang publik yang representatif. Menurut dia, meski kondisi gedung belum ideal, sejumlah kegiatan sudah mulai digelar di lokasi itu, seperti Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Kecamatan Baamang dan fun run yang berlangsung kemarin.
”Sayang kalau gedung ini dibiarkan. Kita ingin masyarakat kembali memanfaatkannya, meskipun sekarang kondisinya masih terbatas,” katanya.
Gedung Expo yang dibangun sebagai aset daerah tersebut selama ini kurang terawat. Sejumlah kerusakan seperti atap bocor dan fasilitas yang usang menjadi perhatian utama untuk diperbaiki.
Masri berharap, setelah perbaikan dilakukan, Gedung Expo bisa menjadi pusat kegiatan masyarakat Kotim yang layak dan fungsional.
”Ini bagian dari komitmen kita agar aset daerah benar-benar memberi manfaat,” tandasnya. (yn/ign)