SAMPIT – Prestasi membanggakan ditorehkan Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) dalam ajang Festival Isen Mulang 2025 yang digelar di Palangka Raya. Pada lomba kategori kuliner tradisional panginan sukup simpan, Kotim berhasil meraih Juara 1 untuk penyajian terbaik, Senin (19/5).
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kotim Bima Ekawardhana menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya atas pencapaian yang telah diraih oleh kontingen Kotim.
"Kami sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Ibu Khairiah Halikinoor selaku Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kotim beserta jajaran atas bimbingan dan arahannya, serta kepada tim lomba masak yang diwakili oleh Tim Penggerak PKK Kecamatan Mentawa Baru Ketapang yang telah bekerja keras mempersiapkan, mengolah, dan menyajikan masakan tradisional ini hingga berhasil meraih predikat terbaik. Ini peningkatan dari tahun lalu, di mana kita hanya mendapat Juara 2," ungkapnya.
Lomba kuliner tradisional panginan sukup simpan bertujuan menggali potensi dan kreativitas peserta dalam memasyarakatkan serta mempromosikan masakan dan kudapan tradisional khas Kalimantan Tengah. Tema tahun ini mengusung "Kuliner Tradisional Kalimantan Tengah Berbahan Lokal Dalam Sajian Panginan Sukup Simpan Yang Dikemas Secara Modern Dalam Bentuk Ukuran Kecil sebagai Hantaran atau Hampers".
Bima mengungkapkan, salah satu keunggulan Kotim dalam lomba tahun ini adalah inovasi baru berbahan dasar buah ketapang yang diolah menjadi juhu asam buah ketapang, memberikan nilai tambah dari segi rasa dan kreativitas penyajian.
Adapun menu yang ditampilkan antara lain baung batuup, daging masak habang, sambal goreng kacang putih, empal ikan jelawat, ayam ingkung, undang sangging, sate hati ayam kampung, serta juhu asam buah ketapang. Sementara untuk kudapan dan minuman, disajikan cucur, apam, gegatas, cengkarok, sesagon, es kelapa bunga telang, dan sambal kandas saray.
Prestasi ini diharapkan dapat menjadi pemicu semangat pelestarian kuliner tradisional serta mendukung promosi pariwisata daerah melalui cita rasa lokal yang dikemas secara modern dan menarik.
Tahun ini, Kabupaten Kotim mengirimkan kontingen terbaiknya untuk berlaga di ajang bergengsi Festival Budaya Isen Mulang 2025, yang digelar di Palangka Raya, 17–23 Mei, meski dengan keterbatasan anggaran.
Sebanyak 50 orang, terdiri dari pelatih dan peserta, berlaga di lima cabang lomba tradisional, diantaranya, Bagasing, Lawang Sakepeng, Sepak Sawut, Balogo, dan Panginan Sungkup Simpan. (yn)