SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Jumat, 26 Agustus 2016 11:38
Bulog Belum Mampu Serap Beras Lokal
SUBUR: Petani padi di desa Marga Mulya sedang panen padi. Rendahnya harga pembelian pemerintah membuat Bulog tidak mampu menyerap beras dari petani Kobar. (SLAMET HARMOKO/RADAR PANGKALAN BUN)

PANGKALAN BANTENG- Badan Urusan Logistik (Bulog) Sub Divisi Regional (Subdrive) Pangkalan Bun, hingga kini belum mampu menyerap beras dari petani Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar).Rendahnya Harga Pembelian Pemerintah (HPP) yang mampu ditanggung oleh Bulog ditengarai menjadi penyebab petani padi di Kobar enggan melepas beras mereka. 

Kepala Bulog Sub Drive Pangkalan Bun Muhammad Soleh mengatakan, sesuai Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 5 tahun 2015 tentang Kebijakan Perberasan, pemerintah telah menetapkan HPP paling tinggi hanya sampai Rp7300 per kilogram. 

“Sedangkan untuk Kabupaten Kobar, harga beras di pasaran untuk tingkat petani bisa Rp 9000 hingga Rp 10000 perkilogram,”ujarnya, Kamis (25/8) sore. 

Selain itu  lanjut Soleh, meski harga yang ditetapkan oleh pemerintah tergolong rendah, namun di sisi lain standart kualitas beras yang bisa diterima oleh Bulog termasuk dalam kelas medium dengan ketentuan berupa kadar air maksimum 14 persen, butir patah maksimum 20 persen, kadar menir maksimum 2 persen dan derajat sosoh minimum 95 persen. 

Soleh juga memaklumi bila petani enggan menjual padi mereka ke Bulog Subdrive Pangkalan Bun. Menurutnya hal itu berhubungan dengan kesejahteraan petani sendiri. Namun, pihaknya akan siap menerima beras petani bila suatu saat harga di pasaran jatuh di bawah HPP, yang ditentukan pemerintah. 

Ia juga menjelaskan, anggapan masyarakat selama ini yang mengira bahwa HPP ditentukan oleh Bulog adalah keliru, HPP ditentukan oleh pemerintah pusat sedangkan Bulog adalah pelaksana di lapangan. 

”Kita juga siap menerima beras petani ketika suatu saat nanti harga di pasaran jatuh atau bahkan harganya di bawah HPP kita. Asalkan beras mereka sesuai dengan standart yang telah ditentukan,”tandas Soleh. (sla/gus)

 


BACA JUGA

Kamis, 04 Desember 2025 08:50

Astra Agro Perkuat Komitmen Tingkatkan Kesehatan Masyarakat di Kotawaringin Barat Melalui Program Astra Sehat

 PANGKALAN BUN – PT Astra Agro Lestari Tbk (Astra Agro)…

Jumat, 28 November 2025 12:00

Enam Fraksi Sepakati Tiga Raperda Ditetapkan Jadi Perda

PANGKALAN BUN – Setelah melalui proses pembahasan yang cukup panjang,…

Rabu, 26 November 2025 10:05

Minta Pemkab Lebih Perhatikan Guru di Pelosok

PANGKALAN BUN – Memperingati Hari Guru Nasional 2025, Ketua Komisi…

Senin, 24 November 2025 09:47

Sinergi Membangun Kobar, DPRD Harapkan Kolaborasi Antarinstansi Makin Solid

PANGKALAN BUN – Ketua DPRD Kotawaringin Barat (Kobar), Mulyadin, menekankan…

Rabu, 19 November 2025 12:59

DPRD Kobar Soroti Penurunan Voltase di Desa Melawen, Warga Keluhkan Kerusakan Peralatan Listrik

PANGKALAN BUN – DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) menyoroti persoalan…

Selasa, 18 November 2025 13:27

APBD Turun Rp300 Miliar, OPD Diminta Sesuaikan Program

PANGKALAN BUN – Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten…

Sabtu, 15 November 2025 10:05

Tiga Raperda Rampung Dibahas DPRD dan Pemkab Kobar

PANGKALAN BUN – Tiga Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) yang diajukan…

Rabu, 12 November 2025 12:43

Ketua DPRD Kobar Apresiasi Wajib Pajak Dukung Peningkatan PAD

PANGKALAN BUN – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten…

Senin, 10 November 2025 12:28

DPRD Kobar Apresiasi Nikah Massal dan Pasar Murah di Arut Utara

PANGKALAN BUN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin…

Sabtu, 08 November 2025 12:48

DPRD Kobar Konsultasi ke OJK, Bahas Maraknya Investasi Ilegal dan Penipuan Online

PANGKALAN BUN – Meningkatnya laporan masyarakat terkait penipuan investasi ilegal…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers