KOTAWARINGIN LAMA – Enam murid SD di Kecamatan Kotawaringin Lama (Kolam) diamankan jajaran Polsek Kolam, Jumat (9/9). Para bocah tersebut kedapatan sedang pesta lem. Mereka diserahkan pihak sekolah agar tak mengulangi lagi perbuatannya.
”Enam murid ini bukan diamankan, tetapi hanya dilakukan pembinaan agar tidak mengulagi lagi perbuatannya. Setelah orangtuanya dipanggil dan anak-anak membuat surat pernyataan, mereka langsung diserahkan ke orangtua masing-masing,” kata Kapolsek Kolam Iptu Triyono Raharja melalui Kepala Sentra Pelayanan Terpadu (SPKT)) III Polsek Kolam Aiptu N Elvis Rahil.
Enam anak yang tertangkap basah sedang pesta lem tersebut merupakan murid kelas III dan VI. Mereka ngelem tidak jauh dari lingkungan sekolahnya. Dari pengakuan salah seorang di antaranya, mereka menggelar pesta lem setiap Jumat dalam dua pekan terakhir ini.
”Ini sudah ketiga kalinya dalam dua minggu ini, di mana dua kalinya kami lakukan Jumat lalu dan Jumat ini,” kata M, salah seorang murid yang mengikusi pesta lem tersebut, seraya mengatakan, pesta lem itu dilakukan dengan teman yang berbeda-beda.
T, murid lainnya menuturkan, setelah menghirup aroma lem, kepala pusing dan jalan sempoyongan, tetapi masih bisa tidur nyeyak. Hal itulah sensasi kenikmatan yang membuatnya ketagihan.
Seorang guru di Kolam berharap kerja sama semua pihak, terutama orangtua dan keluarga untuk mengontrol, memantau, dan mengawasi pergaulan dan perilaku anaknya agar perbuatan yang menyimpang seperti itu bisa dicegah dan terdeteksi lebih cepat.
”Mari kita bersama mengontrol mereka, guru tidak bisa mengawasi mereka apabila sudah di luar jam sekolah. Apalagi zaman sekarang guru di mata murid tidak disegani lagi,” ujar guru yang meminta namanya tak disebutkan ini. (gst/ign)