PALANGKA RAYA – Sebanyak 12 orang diantaranya, enam orang mantan narapidana dan enam orang mantan atlit nasional mengikuti program pelatihan pengembangan keahlian/skil di Kalteng. Program yang dilaksanakan di Aula Kantor Dinas Sosial dan Ketenagakerjaan (Dinsosnaker) Kota Palangka Raya, Senin (19/9) siang,  dibuka secara resmi oleh Deputi Direktur Oprasional PT Bahana, Pembinaan Usaha Indonesia (PUI), Fajar Widiadi.

“Kegiatan seperti ini sudah kita lakukan kali kedua khususnya di Kalimantan Tengah dengan kegiatan yang berbeda. Untuk mantan narapidana dan atlit ini baru pertama kali dilaksanakan kali ini,” kata Fajar Widiadi kepada awak media.

Ia menyebut, tahun lalu pihaknya memberikan bantuan kepada rumah veteran.

“Kami juga membekali alat penujang untuk bekerja sesuai keterampilannya seperti menjahit, otomotif, memasak serta membuat desain,” urainya.

Fajar mengatakan tidak bergerak sendiri dalam kegiatan ini, melainkan mengandeng Dinas Sosial dan Ketenagakerjaan Kota Palangka Raya untuk lokasi mereka mengasah skil yang nantinya diberikan. Tidak hanya itu kegiatan ini yang di motori oleh perusahaan BUMN seperti PT Pelindo III, PT Bahana PUI dan PT Semen Batu Raja, tidak akan melepas begitu saja bagi peserta pelatihan ini usai mengikuti pelatihan tersebut.

“Ketua Pembina Usaha Indonesia (PUI) BUMN ini adalah Pelindo III dan di ikuti olh dua perusahaan BUMN lainnya. Untuk peserta yang kita latih selama dua minggu ini, nantinya tidak kita lepas begitu saja. Melainkan ada countinu/berkelanjutan guna skil keterampilan yang diberikan bisa dikembangkan untuk usahanya sehari-hari,” ucap pria plontos itu.

Di lokasi yang sama Akhmat Fauliansyah menyambut baik dengan adanya kegiatan yang dilakukan oleh pihak perusahaan milik negara ini. Pada saat memberikan sambutan, orang nomor satu di Dinsosnaker itu juga curhat agar pihak Pelindo III bisa memberikan bantuan corporate socil reponcibility (CSR) nya ke instansi terkait. Bantuan tersbut bukan berupa uang, melainkan berupa sebuah bangunan yang selama ini sanggat dibutuhkan oleh dinas setempat.

“Kita hanya bisa berharap pak agar CSR perusahaan yang tergabung di PUI BUMN ini bisa memberikan kepada kita, yanggunanya juga untuk halayak banyak dan kemajuan daerah. Selanjutnya kita berharap kegiatan semacam ini bisa terus berkelanjutan, guna mencetak SDM yang berkualitas di setiap daerah nantinya dengan adanya program semacam ini,” jelasnya. (rm-78/vin/gus)