PANGKALAN BUN – Pedagang eks relokasi Pasar Indrasari, Kelurahan Baru, Kecamatan Arut Selatan, mulai resah. Mereka kecewa dengan janji Pemerintah Daerah (Pemda) Kobar yang akan menyelesaikan pembangunan pasar semi modern akhir tahun ini.
Pasar semi modern tiga lantai dibangun menggunakan dana APBD sebesar Rp 19 miliar. Hingga saat ini hanya beberapa tiang baja dan bangunan pondasi saja yang berdiri. Padahal, Dinas Koperasi UMKM dan Pasar (Diskopasar) Kobar pernah menjanjikan pasar semi modern tersebut bisa ditempati pada Januari 2017 mendatang.
Salah seorang pedagang eks relokasi Pasar Indrasari ke Pasar Tembaga Indah Jumartul menyampaikan rasa kecewa karena sikap pemerintah yang tidak konsisten dalam membangun pasar semi modern.
"Pas relokasi kita disuruh cepat pindah karena akan dibangun, biar pembangunan selesai tepat waktu. Setelah pindah, nyatanya pasar baru (semi modern) baru dibangun April lalu, dan katanya sudah bisa ditempati bulan Januari 2017, nyatanya sekarang baru beberapa tiang," ujar Jumratul, Senin (5/12).
Sementara itu, salah seorang pekerja dari kontraktor PT. Sinar Sakti Mulya menuturkan, pengerjaan Pasar Indrasari terkendala dengan habisnya material baja untuk pembuatan kerangka bangunan.
"Nunggu baja datang dari Jawa, biasanya seminggu sekali datang, tapi ini crane (alat untuk mengangkat kerangka) lagi rusak," tandasnya saat ditemui di lokasi pembangunan pasar.
Kontraktor pelaksana dari PT. Sinar Sakti Mulia, Jimmy, menyampaikan bahwa pihaknya kehabisan material kerangka baja. Kendati demikian, beberapa truk membawa kerangka baja masih dalam perjalanan dan akan datang sesuai dengan jumlah yang dibutuhkan.
"Kami hanya kerja sesuai dengan kontrak dengan anggaran Rp 19 miliar, pengerjaan pondasi hingga rangka baja dua lantai terkait dengan anggaran tadi silahkan dikonfirmasi ke dinas karena saat ini kan ada pemangkasan," jelas Jimmy.
Sementara itu Kepala Dinas Koperasi UMKM dan Pasar Kobar Abdul Wahab tidak berada di kantornya saat dikonfirmasi. Nomor handphonenya juga tidak aktif ketika dihubungi Radar Pangkalan Bun. (jok/yit)