SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Sabtu, 25 Februari 2017 14:32
KASIHAN!!! Diserang Penyakit Aneh, M Luthfi Lumpuh
PERLU BANTUAN: M Luthfi, balita yang lumpuh akibat penyakit aneh terbaring di atas kasur. Koordinator PKH Kobar turun dan mendata balita itu untuk diusulkan ke pusat agar mendapat bantuan. (RINDUWAN/RADAR PANGKALAN BUN)

PANGKALAN BUN- Muhammad Luthfi Aufiyan Hadi  (4,5) tak bisa sebebas teman sebayanya. Balita itu kini hanya terbaring di atas kasur. Dia menderita lumpuh gara-gara penyakit aneh yang menjangkitinya.

Anak dari pasangan Lukman Asmarani dan Ida Laila itu tak bisa berobat karena kedua orangtuanya tak mampu. Kesulitan ekonomi yang membelit mereka, membuat Luthfi tak bisa segera mendapat pengobatan yang layak.

Lukman mengatakan, anaknya mengalami gangguan yang tidak wajar sejak umur 2,5 tahun hingga sekarang. ”Luthfi lahir seperti bayi normal. Tapi, perkembangannya agak lambat. Jadi, sampai umur 1,5 tahun belum bisa jalan. Setelah itu sempat belajar berdiri dan saat usia 2,5 tahun terkena penyakit aneh yang membuat anak kami lumpuh, tidak bisa bergerak," tutur Lukman.

Dia sudah berupaya membawa buah hatinya berobat ke dokter waktu itu. Namun, hanya diberi obat dan vitamin agar tumbuh kembang anaknya baik. Akan tetapi, tidak ada perubahan dan Luthfi malah lumpuh. Balita itu tidak bisa menggerakkan kakinya.

”Pengen bawa ke dokter dan mengobati secara khusus. Tapi, karena kondisi ekonomi kami yang pas-pasan, kami pakai obat kampung kadang-kadang," ujar Lukman.

Penghasilan Lukman tak menentu. Dia bekerja serabutan, sementara istrinya hanya menjaga warung kecil. Hasil jualan dari warung itu untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

”Terakhir saya sempat bawa ke Rumah Sakit Sultan Imanuddin Pangkalan Bun. Kemudian di CT Scan. Hasilnya, ada cairan di otak anak saya, sehingga membuat sarafnya terganggu dan kakinya lumpuh," jelasnya.

Lukman berharap uluran tangan pemerintah dan dermawan untuk membantu pengobatan anaknya. ”Kami harap bantuan untuk mengobati penyakit anak saya. Kami ingin anak saya sembuh dan bisa jalan seperti anak lain pada umumnya, karena ini anak saya satu-satunya dan menjadi harapan kami kelak," ujarnya.

Sementara itu, Koordinator Program Keluarga Harapan (PKH) Kabupaten Kobar Imam Buhari bersama dua pendamping tingkat kelurahan menyambangi kediaman Lukman untuk melihat kondisi M Luthfi.

”Sesuai informasi yang kami terima, ada balita yang lumpuh. Kami coba datangi untuk melihat kondisinya. Ternyata benar dan M Luthfi ini bisa dikategorikan penyandang disabilitas berat, karena kondisinya lumpuh, tidak bisa melakukan aktivitas apa pun," ujar Imam.

Pihaknya akan mengupayakan mengusulkan Lutfhi menjadi peserta program keluarga harapan (PKH) melalui jalur khusus agar mendapat bantuan tunai dari pemerintah pusat. Peserta PKH bisa diusulkan melalui jalur khusus dengan syarat kondisi tertentu. M Luhfi akan didata, kemudian dilaporkan ke pemprov dan pusat. 

Mengenai bantuan, pihaknya tidak bisa memastikan kapan keluarnya. Namun, akan diusulkan agar M Luthfi salah satu penerima bantuan tersebut. Apalagi kondisinya memang wajar mendapat bantuan.

”Bantuan itu langsung dari pusat, kemudian didistribusikan ke setiap daerah, termasuk Kobar. Jadi, kita usulkan dan mudahan saja dapat nantinya," ujarnya. (rin/ign)

 


BACA JUGA

Kamis, 04 Desember 2025 08:50

Astra Agro Perkuat Komitmen Tingkatkan Kesehatan Masyarakat di Kotawaringin Barat Melalui Program Astra Sehat

 PANGKALAN BUN – PT Astra Agro Lestari Tbk (Astra Agro)…

Jumat, 28 November 2025 12:00

Enam Fraksi Sepakati Tiga Raperda Ditetapkan Jadi Perda

PANGKALAN BUN – Setelah melalui proses pembahasan yang cukup panjang,…

Rabu, 26 November 2025 10:05

Minta Pemkab Lebih Perhatikan Guru di Pelosok

PANGKALAN BUN – Memperingati Hari Guru Nasional 2025, Ketua Komisi…

Senin, 24 November 2025 09:47

Sinergi Membangun Kobar, DPRD Harapkan Kolaborasi Antarinstansi Makin Solid

PANGKALAN BUN – Ketua DPRD Kotawaringin Barat (Kobar), Mulyadin, menekankan…

Rabu, 19 November 2025 12:59

DPRD Kobar Soroti Penurunan Voltase di Desa Melawen, Warga Keluhkan Kerusakan Peralatan Listrik

PANGKALAN BUN – DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) menyoroti persoalan…

Selasa, 18 November 2025 13:27

APBD Turun Rp300 Miliar, OPD Diminta Sesuaikan Program

PANGKALAN BUN – Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten…

Sabtu, 15 November 2025 10:05

Tiga Raperda Rampung Dibahas DPRD dan Pemkab Kobar

PANGKALAN BUN – Tiga Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) yang diajukan…

Rabu, 12 November 2025 12:43

Ketua DPRD Kobar Apresiasi Wajib Pajak Dukung Peningkatan PAD

PANGKALAN BUN – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten…

Senin, 10 November 2025 12:28

DPRD Kobar Apresiasi Nikah Massal dan Pasar Murah di Arut Utara

PANGKALAN BUN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin…

Sabtu, 08 November 2025 12:48

DPRD Kobar Konsultasi ke OJK, Bahas Maraknya Investasi Ilegal dan Penipuan Online

PANGKALAN BUN – Meningkatnya laporan masyarakat terkait penipuan investasi ilegal…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers