PALANGKA RAYA - Rektor Universitas Palangka Raya (UPR) Prof Ferdinand menghadiri pertemuan rektor se Kalimantan pada kegiatan Kalimantan Universities Consorsium ( KUC) di Universitas Tanjungpura (Untan) Pontianak Kalimantan Barat (Kalbar). Kegiatan para rektor tersebut membahas tentang kualitas universitas di Borneo agar bisa berdaya saing tinggi seperti universitas atau perguruan tinggi negeri (PTN) di pulau Jawa.

Selain Rektor, dari UPR juga hadir dalam kegiatan tersebut Prof Danes Jaya Negara selaku Pembantu Rektor IV yang menangani bidang kerjasama dan penelitian serta Yorgen Kaharap, dosen UPR.

Rektor Universitas Palangka Raya, Ferdinand mengatakan, pihaknya menyambut baik kegiatan tersebut agar universitas di Kilamntan, khususnya Kalteng memiliki daya saing yang tinggi dan sejajar dengan universitas di daerah jawa.

"Kita ingin universitas yang ada di Kalimantan juga unggulang, khususnya Kalteng. Pasalnya, berdasarkan hasil pemeringkatan perguruan tinggi di Indonesia yang dikeluarkan oleh Kemenristek Dikti memperilihatkan bahwa PTN yang unggul tersebar di Pulau Jawa," kata Rektor UPR Ferdinand didampingi PR IV Danes Jaya Negara, Senin (6/3).

Menurutnya, PTN yang ada di Kalimantan, khususnya Kalteng masih menempati peringkat yang berada di bawah PTN di wilayah Jawa. Untuk itu, para rektor ingin PTN di Kalimantan juga ingin memiliki daya saing yang tinggi dan bisa sejajar dengan PTN di daerah Jawa.

"Kita ingin parameter mutu dalan standar mutu pendidikan terpenuhi seperti yang tertuang dalam standar nasional pendidikan tinggi. Untuk memenuhi standar mutu tersebut kita berharap ada perhatian besar dan pembinaan berkelanjutan dari Kemenritek Dikti," tegasnya.

Keinginan tersebut ditindaklanjuti dalam pertemuan pertamuan para rektor se Kalimantan dengan Dirjen Berlamwa Kemenristek Dikti Prof Intan Ahmad. "Tindaklanjut pertemuan ini nantinya akan dibahas lebih detil dengan menyiapkan proposal program bersama PTN se Kalimantan. Dan kita akan memenafaatkan momentum ini agar dengan maksimal, sehingga PTN di Kalimantan, khususnya Kalteng memiliki daya saing yang tinggi dan minimal bisa setara dengan PTN di Pulau Jawa," tukasnya.

Pada kesempatan itu, masing-masing rektor juga memaparkan perkembangan aktual yang ada di masing-masing PTN. Itu dilakukan sebagai pemetaan dan identifikasi masalah yang terjadi di masing-masing PTN se Kalimantan.

"Kita bersyukur bisa mengikuti kegiatan ini. Dan harapan kita bersama pertemuan ini bisa menjadi momentum kemajuan PTN di Kalimantan, khususnya Kalteng," tandasnya. (arj/vin)