KUALA KURUN – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) menggelar seleksi Olimpiade Sains Nasional (OSN) Sekolah Dasar (SD)/Madrasah Ibtidayah (MI) tingkat Kabupaten Gumas Tahun 2017. Seleksi diikuti 48 peserta dari tujuh kecamatan yang dilaksanakan selama tiga hari, yakni 14-16 Maret mendatang.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Gumas Agung melalui Sekretaris Adrinedy mengatakan, pelaksanaan OSN SD/MI sebagai wahana bagi peserta didik, khususnya SD/MI, untuk mengembangkan bakat dan minat di bidang matematika dan IPA, sehingga dapat berkreasi dan mengembangkan seluruh aspek kepribadian dan kemampuannya.
”Kompetisi atau lomba dalam bentuk olimpiade mata pelajaran sangat perlu diadakan. Ini sebagai upaya meningkatkan kualitas pendidikan, khususnya di Gumas,” kata Adrinedy dalam sambutannya, Rabu (15/3).
Selain itu, kata dia, melalui olimpiade, mampu memotivasi peserta didik SD/MI untuk selalu meningkatkan kemampuan intelektual, emosional, spiritual berdasarkan norma yang sehat, memotivasi guru meningkatkan kualitas dan kreativitas, serta memotivasi institusi/lembaga pendidikan untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan pendidikan.
Menurut dia, peningkatan mutu jenjang SD/MI menjadi hal penting, mengingat pendidikan dasar merupakan pondasi bagi jenjang berikutnya. Upaya tersebut dapat diwujudkan dengan pendidikan yang berorientasi pada peserta didik, agar mampu mengembangkan daya nalar, kreativitas, dan kemampuan berpikir kritis sesuai tingkat perkembangannya.
Ketua Panitia Pelaksana yang juga Kepala Bidang Pembinaan SD dan SMP Brikson menyampaikan, OSN tingkat SD/MI ini diikuti 48 orang peserta, yang terdiri dari peserta Kecamatan Kurun 12 orang, Sepang 6 orang, Mihing Raya 6 orang, Tewah 6 orang, Kahut 6 orang, Rungan 6 orang, dan Manuhing 6 orang.
”Untuk juri berasal dari pengawas SD UPTD Kecamatan Kurun, berjumlah dua orang yakni Triozen dan Batik,” pungkasnya. (arm/ign)