PANGKALAN BUN - Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) menyiapkan bibit jagung dan pupuk untuk membantu petani di Teluk Pulai Kecamatan Kumai. Pasalnya potensi pengembangan tanaman jagung di Teluk Pulai sangat tinggi.
Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan Kobar Kamaludin mengatakan, sebenarnya potensi untuk pengembangan tanaman jagung di Kobar masih tinggi. Termasuk desa Teluk Pulai yang terdapat lahan luas dan yang kedepanya di dorong untuk ditanami jagung.
"Untuk pengembangan tanaman pangan kita genjot terus. Termasuk untuk pengembangan jagung di Kobar yang masih sangat sedikit," ujarnya.
Dilanjutkan Kamaludin, peminat untuk tanaman jagung masih sangat kecil. Sehingga untuk mendorong masyarakat agar geamr menanam jagung lagi, pihaknya juga menyiapkan bibit dan pupuk untuk petani terutama di Desa Teluk Pulai.
"Kami siapkan 1.500 kilogram bibit jagung, dan pupuknya menyesuaikan. Bibitnya sudah siap, tinggal didistribusikan saja kalau lahannya sudah siap ditanam. Kami harap bisa berkembang dan sukses, agar banyak masyarakat yang mengikuti,” imbuhnya.
Ada pun, jumlah luas lahan yang akan ditanami jagung di Desa Teluk Pulai tersebut yakni seluas 100 hektare. Dikatakan Kamaludin, selama ini lahan tersebut tidak ditanami dan dibiarkan terbengkalai, setelah sebelumnya sempat ditanami padi. Menurutnya, untuk satu hektare membutuhkan 15 kilogram bibit, sehingga dalam 100 hektar lahan membutuhkan 1500 kilogram.
"Tentu sayang sekali kalau lahan luas dibiarkan begitu saja. Maka itu kita bantu bibit dan pupuk. Sehingga petani lebih semangat lagi bercocok tanam lagi, khususnya jagung," tandasnya. (rin/gus)