PANGKALAN BUN - Hasil karya warga binaan Lapas Kelas IIB Pangkalan Bun mampu menarik perhatian pengunjung pameran di lobi Kementerian Perindustrian, Jakarta Pusat, 4 -7 April.
Kepala Lapas Klas IIB Pangkalan Bun Arief Gunawan menyampaikan, Lapas Pangkalan Bun mengirimkan Slamet Wisnu Wijayanto yang handal melukis. Wisnu ditempatkan di stan pameran untuk mendemonstrasikan cara melukis wajah seseorang dalam waktu paling 1 jam dengan warna hitam putih.
"Winsu kita ajak, karena termasuk salah satu ikon di sini, jadi dalam pameran dia sambil bekerja dan menampilkan hasil karyanya selama di lapas," ujar Arief, Kamis (6/4).
Tak kalah uniknya, petugas dari Lapas Klas IIB Pangkalan Bun menggunakan pakaian perang khas Dayak Kalteng. Pengunjung pun banyak yang minta foto bersama.
"Stan Kalteng ramai karena petugas kita mengenakan pakaian adat, ini menjadi daya tarik pengunjung untuk mendatangi stan kita," kata Arief.
Dalam kesempatan itu pula Lapas Klas IIB Pangkalan Bun menyuguhkan hasil Karya WBP yaitu aksesoris gantungan kunci kepala orang utan, bingkai cermin, dompet dari manik-manik khas Kalteng, tudung saji berhias khas Pangkalan Bun, tas, miniatur dari batok kelapa, dan lukisan tokoh.
"Alhamdulillah produk kita habis terjual, hasilnya sepertiga buat mereka (WBP), sepertiga untuk PNPB dan sisanya untuk modal. Selain itu juga kita mempromosikan pariwisata daerah Kotawaringin Barat," pungkasnya. (jok/yit)